Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Umumkan Hasil Seleksi Calon Anggota Dewas dan Direksi BPJS Ketenagakerjaan

Kompas.com - 08/01/2021, 08:35 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengumumkan hasil seleksi calon anggota Dewan Pengawas (Dewas) dan Calon Dewan Direksi BPJS Ketenagakerjaan untuk periode masa jabatan 2021-2026.

Pengumuman itu disampaikan setelah panitia seleksi (pansel) menyampaikan hasil seleksi pada 15 Desember 2020.

"Setelah melalui proses panjang dan penuh kehati-hatian pada 15 Desember 2020 pansel telah menyampaikan hasil seleksi kepada Presiden," ujar Pratikno dikutip dari tayangan keterangan pers di kanal YouTube Kementerian Sekretariat Negara, Jumat (8/1/2021).

"Hasilnya, 14 nama calon anggota Direksi BPJS Ketenagakerjaan dan 10 nama calon Anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan dari unsur pemerintah, unsur pemberi kerja dan unsur tokoh masyarakat," lanjutnya.

Baca juga: Dibuka, Seleksi Anggota Dewan Pengawas dan Anggota Direksi BPJS Ketenagakerjaan, Minimal S1

Nama-nama tersebut merupakan calon pengganti dari Dewan Pengawas dan Dewan Direksi BPJS Ketenagakerjaan periode 2016-2021 yang masa jabatannya akan berakhir pada 19 Februari 2021.

Pratikno mengungkapkan, Presiden Jokowi akan memilih calon anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan dari unsur pemerintah.

"Sementara itu, untuk calon anggota Dewas dari unsur lain Presiden melalui surat nomor 51 / 12/2020 pada 29 Desember 2020 telah menyampaikan 10 nama dari unsur pekerja, pemberi kerja dan tokoh masyarakat ke DPR," ungkapnya.

"Surat Presiden itu telah dicatat dan diterima Sekjen DPR pada 30 Desember 2020," lanjutnya.

Pihaknya berharap, DPR segera menindaklanjuti usulan Presiden dan segera memilih anggota Dewas BPJS untuk periode selanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com