Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

73 Pos Vaksin Covid-19 Disediakan di Jakarta Barat, Minimal 20 Orang Disuntik dalam Sehari

Kompas.com - 07/01/2021, 16:32 WIB
Sonya Teresa Debora,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 73 pos vaksinasi Covid-19 disiapkan di Jakarta Barat. Pos-pos tersebut diklaim mampu melakukan vaksinasi Covid-19 minimal 20 orang per hari.

"Saat ini Jakarta Barat telah menyatakan faskes (fasilitas kesehatan) mampu (melakukan) vaksin. Ditopang dengan pos-pos vaksinasi berjumlah 73," ujar Uus melalui keterangan tertulis Kamis (7/1/2021).

Adapun 73 pos tersebut tersebar di beberapa fasilitas kesehatan.

"Detailnya 41 puskesmas dan pos-pos vaksinasinya, 4 RSUD, 5 RS Kemenkes dan pos-pos vaksinasinya, 22 RS Swasta dan pos-pos vaksinasinya," lanjut Uus.

Baca juga: Pemkot Tangerang Ambil Jalur Persuasif atasi Penolak Vaksin Covid-19

Uus menjelaskan bahwa di RSUD, RS Kemenkes, maupun RS Swasta, kemampuan penyuntikan vaksin berbeda-beda, tergantung dengan kapasitas masing-masing rumah sakit.

"Kemampuan penyuntikan per hari berbeda-beda tergantung kemampuan fasilitasnya. Minimal kemampuan 20 sampai dengan 180 (penyuntikan) per hari," jelasnya.

Jam layanan tiap rumah sakit pun berbeda-beda.

Rincian layanan penyuntikan vaksin di setiap rumah sakitnya dapat dilihat di situs pedulilindungi.id.

Baca juga: Jokowi: Sedang Menanti Vaksin Covid-19? Sabar, Saya Juga

Sementara di Puskesmas, setiap harinya akan ada 300 orang warga yang disuntik vaksin Covid-19.

"Seluruh Puskesmas memiliki kekuatan penyuntikan per hari seragam, yaitu sasarannya 300 per hari," lanjutnya.

Jam layanan pun seragam di seluruh Puskesmas.

"Dari jam 08.00 sampai dengan 15.00 WIB dengan jeda istirahat di jam 12.00 sampai dengan 13.00, Senin sampai dengan Jumat," tulis Uus.

Adapun, jenis vaksin Covid-19 yang dipakai di Indonesia, di antaranya adalah vaksin Sinovac, Novavax, Covax, Astrazeneca, dan Pfizer.

Uus menyatakan bahwa hal tersebut diatur dalam Perpres No. 9 Tahun 2020.

Warga yang menerima vaksin akan mendapatkan SMS blast.

Kemudian, warga juga harus melakukan registrasi ulang melalui situs pedulilindungi.id.

Adapun, distribusi vaksin di Jakarta Barat akan dimulai pada tanggal 14 Januari 2020.

Target vaksinasi Covid-19 pada gelombang pertama ialah tenaga kesehatan dan pelayan publik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Nasional
Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Nasional
Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Nasional
Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Nasional
Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Nasional
Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Nasional
Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak 'Online'

Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak "Online"

Nasional
Ketum Projo Nilai 'Amicus Curiae' Tak Akan Pengaruhi Putusan Sengketa Pilpres di MK

Ketum Projo Nilai "Amicus Curiae" Tak Akan Pengaruhi Putusan Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Pakar Hukum Tata Negara Sebut Amicus Curiae Bukan Alat Bukti, tapi Bisa jadi Pertimbangan Hakim

Pakar Hukum Tata Negara Sebut Amicus Curiae Bukan Alat Bukti, tapi Bisa jadi Pertimbangan Hakim

Nasional
Operasi Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh, Tersangka Terima Upah Rp 10 Juta per Kilogram

Operasi Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh, Tersangka Terima Upah Rp 10 Juta per Kilogram

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com