Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

727.122 Kasus Covid-19 dan Angka Kematian yang Memburuk…

Kompas.com - 30/12/2020, 06:38 WIB
Irfan Kamil,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pasien yang terjangkit Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah hingga kemarin, Selasa (29/12/2020), meskipun pandemi berjalan hampir 10 bulan.

Akumulasi kasus terkonfirmasi positif Covid-19 telah menembus angka 727.122 kasus pada Selasa pukul 12.00 WIB, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama pada 2 Maret 2020.

Angka itu muncul setelah terjadi penambahan 7.903 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: UPDATE: Bertambah 7.903, Kasus Covid-19 di Indonesia Kini 727.122

Kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tersebar di 34 provinsi. Dari data itu, tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi.

Kelima provinsi itu, yakni DKI Jakarta (2.056 kasus baru), Jawa Barat (1.329 kasus baru), Jawa Tengah (1.056 kasus baru), Jawa Timur (789 kasus baru), dan Sulawesi Selatan (568 kasus baru).

Kasus Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 510 kabupaten/kota.

Adapun penambahan kasus baru tersebut didapatkan dari pemeriksaan spesimen harian sebanyak 65.143 spesimen. Dalam jangka waktu yang sama, ada 42.805 orang yang diambil sampelnya untuk pemeriksaan spesimen.

Baca juga: Satgas: Zona Merah Covid-19 Meningkat Pekan Ini, Total 76 Wilayah

Secara akumulasi, pemerintah telah memeriksa 7.224.452 spesimen terkait Covid-19 dari 4.831.091 orang.

Adapun satu orang bisa diambil atau diperiksa spesimennya lebih dari satu kali.

Jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh bertambah 6.805 orang dalam waktu 24 jam terakhir.

Sehingga, secara keseluruhan sudah ada 596.783 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.

Dalam kurun waktu yang sama, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia bertambah 251 orang sehingga totalnya menjadi 21.703 orang.

Baca juga: UPDATE: 251 Pasien Covid-19 Meninggal dalam Sehari, Total 21.703 Orang

Sementara itu, ada 68.181 kasus suspek terkait Covid-19 di Indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com