JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah meyakini bahwa lonjakan kasus Covid-19 setelah masa libur Natal dan Tahun Baru 2021 akan terjadi.
Pemerintah pun menyiapkan sejumlah hal untuk mengantisipasi hal tersebut, mulai dari menambah ketersediaan tempat tidur di rumah sakit hingga jumlah perawat.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dalam konferensi pers daring yang digelar Jumat (25/12/2020) dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), menyatakan akan menambah 100 tempat tidur di RSCM.
Tempat tidur tambahan itu diadakan di ruang rawat inap dan intensive care unit (ICU).
Selain itu, Budi mengarahkan agar perawat di RSCM ditambah.
"Kebetulan tempatnya ada, tinggal kami tambah jumlah bed dan ICU. Ada potensinya bisa sampai 100 bed tambahan," kata Budi.
Baca juga: 108.946 Kasus Aktif Covid-19 dan Upaya Pemerintah Antisipasi Lonjakan Kasus Saat Libur Panjang
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengatakan, pemerintah berupaya agar lonjakan kasus positif Covid-19 tidak diiringi dengan kenaikan kasus kematian.
"Mungkin lonjakan kasus (Covid-19) tidak bisa dihindari, pasti akan ada," ujarnya.
Karena itu, Dante mengatakan, pemerintah terus memantau ketersediaan obat-obatan, fasilitas kesehatan, dan tenaga medis di rumah sakit.
"Agar tidak makin meningkat, maka kami melakukan kunjungan yang efektif hari ini sehingga semua ketersediaan obat-obatan, fasilitas kesehatan, dan tenaga medis tercukupi," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Budi meminta para ahli di Kementerian Kesehatan mempelajari informasi yang menyebut adanya varian baru virus corona penyebab Covid-19.
Ia pun meminta publik untuk tidak lantas panik atas kabar tersebut.
Dia mengatakan, informasi soal varian baru itu merupakan hal yang sangat teknis dan bersifat kedokteran sehingga mesti dikonsultasikan kepada para ahli.
"Kami meminta para ahli Kemenkes untuk mempelajari strain (baru virus corona) karena ini harus dilakukan kajian secara scientific," kata Budi.
Selain itu, Budi mengatakan, pandemi Covid-19 merupakan persoalan besar yang tak bisa hanya diselesaikan Kementerian Kesehatan.
Baca juga: Menkes: Pandemi Covid-19 Masalah yang Sangat Besar, Harus Diselesaikan Bersama