Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Mensos, Risma Janji Benahi Data Bansos dan Berdayakan Fakir Miskin

Kompas.com - 23/12/2020, 07:10 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial terpilih Tri Rismaharini mengungkap sejumlah program yang akan ia jalankan setelah resmi dilantik sebagai menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Pertama, Risma berjanji untuk melalukan perbaikan data penerima bantuan sosial. Risma akan bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri dalam hal data kependudukan.

Risma juga bakal menggandeng perguruan tinggi yang ada di tiap-tiap daerah.

"Akan sangat lebih baik kalau kami melibatkan perguruan tinggi juga di dalam implementasi kami di lapangan, sehingga output atau golnya bisa bisa dilihat dan bisa kita lakukan evaluasi bersama dengan perguruan tinggi," kata Risma dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (22/12/2020).

Baca juga: Jadi Menteri Jokowi, Risma: Tugas sebagai Mensos Tanggung Jawabnya Berat

Kedua, program yang berkaitan dengan pemberdayaan manusia. Risma mengaku akan memberi perhatian ekstra kepada fakir miskin, anak terlantar, penyandang disabilitas, hingga anak jalanan.

Ia menyebut, pemberdayaan fakir miskin hingga anak terlantar merupakan tanggung jawab pemerintah.

"Sehingga anak-anak kita bukan hanya menengadahkan tangan, tapi mereka bisa melakukan segala sesuatu, termasuk yang sudah kami lakukan sebelumnya adalah bagaimana meskipun mereka disabilitas namun mereka bisa berguna dan bermanfaat," ujarnya.

Tak hanya itu, Risma juga berjanji akan melakukan pemberdayaan terhadap kaum ibu. Program ini ditujukan bagi keluarga yang masih mengalami kesulitan meski sang suami sudah bekerja.

Dengan melibatkan Kementerian Koperasi, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, hingga Kementerian Perindustrian, program ini akan diwujudkan dengan pembentukan koperasi di tingkat kecamatan atau kelurahan.

Berdasarkan pengalaman, Risma yakin keberadaan koperasi mampu meningkatkan pendapatan dan mengurangi pengeluaran sehingga dapat meringankan beban ekonomi keluarga.

Terakhir, Risma berjanji bakal memberikan akses pendidikan dan kesehatan untuk semua anak, termasuk anak-anak terlantar di Indonesia. Dalam hal ini, dirinya bakal bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan.

Baca juga: Jadi Mensos, Risma: Saya Tetap Arek Suroboyo, Tidak Akan Melupakan Warga Surabaya

"Tentunya kalau kita bisa bersama-sama, tentunya percepatan untuk pengurangan kemiskinan dan pengurangan terutama untuk warga yang membutuhkan seperti penyandang disabilitas dan kemudian sosial, masalah sosial itu bisa ditangani secara komprehensif dan terintegrasi," kata dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menunjuk Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial dalam Kabinet Indonesia Maju.

Hal ini diumumkan dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (22/12/2020).

"Saya kira kita tahu semuanya beliau adalah Wali Kota Surabaya ya. Dan saat ini Bu Tri Rismaharini akan kita berikan tanggung jawab untuk menjadi Menteri Sosial," ujar Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama Seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama Seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Nasional
Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com