JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengklaim kebijakan pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 sudah mulai menunjukkan hasil.
"Secara konsisten, kebijakan pemulihan ekonomi yang kita jalankan sudah mulai terlihat hasilnya," kata Jokowi saat membuka acara Outlook Perekonomian Indonesia 2021 melalui tayangan YouTube Perekonomian RI, Selasa (22/12/2020).
Ia mengatakan, tahun 2020 merupakan tahun tidak mudah dan sangat sulit karena adanya pandemi virus corona.
Baca juga: Jokowi Harap Vaksinasi Covid-19 Munculkan Kepercayaan pada Penanganan Pandemi
Pada kuartal pertama tahun ini, ekonomi tumbuh positif mencapai angka 2,97 persen.
Namun, akibat pandemi, ekonomi turun tajam menjadi minus 5,32 persen pada kuartal kedua tahun 2020.
Pada kuartal ketiga, pertumbuhan ekonomi menjadi minus 3,49 persen. Meski masih kontraksi, kata Jokowi, angka ini mulai menunjukkan adanya perbaikan.
"Dengan tren perbaikan seperti ini, kita berharap situasi ekonomi kita, perekonomian kita ke depan akan lebih baik dan akan membaik," ujarnya.
Jokowi menyebut kebijakan yang baik di 2020 akan terus dilanjutkan pemerintah pada tahun 2021.
Baca juga: Epidemiolog: Berhasil Tangani Pandemi adalah Kunci Pemulihan Ekonomi
Kebijakan itu, termasuk yang berkaitan dengan bidang kesehatan penanganan Covid-19 dan bantuan perlindungan sosial untuk rakyat.
Jokowi kembali menyampaikan bahwa di awal 2021 pemerintah akan menyelenggarakan vaksinasi gratis Covid-19 bagi seluruh rakyat.
Program vaksinasi ini diharapkan akan menumbuhkan kepercayaan publik terhadap penanganan pandemi di Tanah Air, dan menimbulkan rasa aman masyarakat.
"Sehingga pemulihan ekonomi diharapkan dapat berjalan dengan lebih cepat, konsumsi akan naik dan kembali normal, investasi juga diperkirakan akan meningkat karena adanya undang-undang Cipta Kerja," kata Jokowi.
Adapun program vaksinasi gratis diumumkan oleh Jokowi pada Rabu (16/12/2020).
Baca juga: Alasan Jokowi Putuskan Vaksin Covid-19 Digratiskan untuk Masyarakat...