Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Ada Kesempatan Usulkan Nama Menteri, Siapa Pilihan Prabowo?

Kompas.com - 22/12/2020, 09:28 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Bidang Organisasi Sayap DPP Partai Gerindra Dahnil Anzar Simanjuntak mengakui ada pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, setelah mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo terjerat kasus korupsi.

Dahnil mengatakan, pertemuan antara Presiden Jokowi dan Prabowo wajar terjadi, karena Prabowo merupakan Menteri Pertahanan di kabinet Indonesia Maju.

"Iya setelah itu banyak, dari rapat termasuk pertemuan sebelumnya," kata Dahnil dalam acara "Aiman" di Kompas TV, Senin (21/12/2020).

"Memang ada pembicaraan antara Pak Prabowo dan Pak Jokowi, terutama terkait banyak hal, terakhir soal isu kerja-kerja bidang pertahanan yang digeluti Pak Prabowo selama ini," ujar dia.

Baca juga: Saat Prabowo Marah Besar dan Merasa Dikhianati Edhy Prabowo

Dahnil mengatakan, sekalipun dalam pertemuan tersebut ada pembicaraan terkait reshuffle atau perombakan menteri, Prabowo menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada Presiden Jokowi.

"Bisa jadi (Jokowi dan Prabowo bahas reshuffle), tetapi yang jelas Pak Prabowo tidak pernah konsen ke situ ini dibicarakan khusus. Tapi yang jelas kami pahami dan Pak Prabowo pahami, bahwasanya ini hak sepenuhnya Presiden Jokowi," ujarnya.

Dahnil mengatakan, jika Prabowo diberikan kesempatan untuk mengusulkan nama menteri, Prabowo pasti memilih orang yang cakap di bidangnya.

"Misalnya kalau Pak Prabowo diberikan kesempatan mengusulkan (nama menteri), meskipun dia bukan orang partai Gerindra atau orang Gerindra sendiri yang paling penting adalah orang itu bisa membantu Pak Jokowi dengan baik," ucapnya.

Baca juga: Isu Reshuffle Kabinet yang Menguat...

Lebih lanjut, terkait prediksi Presiden Jokowi akan mengumumkan perombakan kabinet pada Rabu Pon, Mantan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah itu mengatakan, hanya Presiden Jokowi yang tahu.

"Yang jelas tadi dalam posisi Pak Prabowo kepentingan utamanya kerja pemerintah 2020-2024 berjalan dengan baik dan Pak Prabowo ada di dalam dan Partai Gerindra mendukung pemerintah dalam hal ini," kata dia.

Desas-desus akan adanya perombakan kabinet Indonesia Maju memang semakin menguat.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Donny Gahral Adian mengonfirmasi kabar itu dan mengatakan bahwa perombakan Kabinet Indonesia maju dipastikan segera dilakukan.

Baca juga: Istana Pastikan Presiden Jokowi Segera Reshuffle Kabinet

Namun, dirinya tak bisa memastikan kapan waktu perombakan tersebut. Apakah akan dilakukan sebelum pergantian tahun atau pada 2021, Donny tak menyebut secara pasti.

"Saya hanya bisa katakan segera," ujar Donny, Selasa (22/2/2020).

Meski demikian, Donny membenarkan jika sejumlah nama saat ini santer disebut media telah dihubungi secara intens Presiden Joko Widodo.

Sejak Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo serta Menteri Sosial Juliari Batubara dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), publik terus berspekulasi tentang pengganti dua sosok ini.

Selain dua kursi tersebut, muncul prediksi bahwa Presiden Joko Widodo akan membongkar pasang beberapa kursi menteri lainnya.

Baca juga: Jokowi Bertemu Empat Mata dengan Maruf Amin, Bahas Reshuffle?

Spekulasi muncul bahwa reshuffle akan dilakukan pada Rabu Pon, 23 Desember 2020. Hari tersebut bertepatan dengan weton atau hari lahir Presiden Jokowi berdasarkan penanggalan masyarakat Jawa.

Dalam kepercayaan masyarakat Jawa, weton merupakan hari istimewa yang bisa menjadi dasar untuk menentukan hari baik atau hari keberuntungan seseorang.

Selama enam tahun pemerintahannya, Jokowi beberapa kali merombak kabinet bertepatan dengan hari Rabu Pon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com