Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Panglima ke 1.090 Prajurit TNI yang Berangkat ke Lebanon: Tugas Istimewa

Kompas.com - 18/12/2020, 10:10 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Markas Besar (Mabes) TNI memberangkatkan 1.090 prajuritnya yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) TNI Kontingen Garuda (Konga) UNIFIL 2020 untuk menjalankan tugas menjaga perdamaian PBB di Lebanon.

Pemberangkatan seribuan personel TNI ini dilepas Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen TNI Muhammad Herindra di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (17/12/2020).

Dalam sambutan yang dibacakan Kasum TNI, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa penugasan PBB yang diemban prajurit TNI merupakan tugas yang istimewa.

"Karena, sebagai prajurit, juga menjadi duta bangsa, duta TNI, dan menjadi wajah TNI di forum internasional," ujar Panglima TNI dalam keterangan tertulis, Kamis (17/12/2020).

Baca juga: Panglima TNI Sebut Keberhasilan Vaksinasi Butuh Dukungan Sarana dan Prasana

Panglima TNI menyampaikan, tugas yang diemban Kontingen Garuda sarat dengan misi kebangsaan. Karena, tugas tersebut tidak hanya terkait aspek militer, tetapi juga aspek politik, diplomasi maupun budaya.

Untuk itu, ia mengingatkan, bahwa segala sesuatu yang dikerjakan segenap prajurit TNI akan menjadi cerminan TNI dan negara Indonesia di hadapan masyarakat internasional dan militer negara lain.

Selain itu, Panglima TNI juga mengingatkan, para prajurit TNI supaya senantiasa memperhatikan faktor keamanan dan menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

"Jaga kondisi fisik dan kesehatan karena saat ini masih mewabahnya pandemi Covid-19 di seluruh dunia," ucapnya.

Panglima TNI juga menekankan agar setiap prajurit TNI menanamkan dalam diri bahwa setiap tugas pada hakekatnya adalah kehormatan.

Karena itu, setiap tugas harus dilaksanakan dengan penuh disiplin, dedikasi dan profesionalisme.

Baca juga: Jenazah Wakil KSAD Letjen TNI Herman Asaribab Dimakamkan di Jayapura

"Hormati dan junjung tinggi budaya setempat, hindari pelanggaran ataupun ekses-ekses negatif yang mungkin timbul. Jadilah duta bangsa dan diplomat TNI yang baik," imbuh Panglima TNI.

Adapun Satgas TNI Kontingen Garuda UNIFIL 2020 terdiri atas Satgas Yon Mekanis TNI Konga XXIII-O/United Nations Interim Forces in Lebanon (UNIFIL), Satgas Military Police Unit (MPU) TNI, Konga XXV-M/UNIFIL, dan Satgas Force Headquarters Support Unit (FHQSU) TNI Konga XXVI-M1 UNIFIL.

Kemudian disusul Satgas Force Protection Company (FPC) TNI Konga XXVI-M2/UNIFIL, Satgas Level II Hospital TNI Konga XXIX-L/UNIFIL, Satgas Military Community Outreach Unit (MCOU) TNI Konga XXX-K/UNIFIL dan Satgas CIMIC XXXI-K/UNIFIL.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Nasional
Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com