Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Peringati Hari Nusantara, Menko Luhut Sebut Laut Indonesia Belum Digarap Optimal

Kompas.com - 11/12/2020, 19:43 WIB
A P Sari,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemarintiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut sumber daya laut Indonesia sampai saat ini belum digarap secara optimal.

“Sebagai negara kepulauan terbesar dengan garis pantai terpanjang di dunia, kita belum bisa memanfaatkan sumber daya maritim secara benar,” kata Luhut dalam laporan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (11/12/2020).

Menyoroti hal ini, Luhut menjelaskan, kebijakan pemerintah nantinya akan berfokus pada pengembangan dan pemanfaatan potensi sumber daya maritim secara terintegrasi, penguatan budaya bahari, khususnya untuk generasi millennial, pemanfaatan teknologi digital, dan pengarusutamaan ekonomi maritime.

Pidato tersebut disampaikan luhut dalam acara seminar nasional bertema “Penguatan Budaya Bahari Demi Peningkatan Ekonomi Era Digital” yang diselenggarakan secara daring oleh Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Kamis (10/12/2020).

Baca juga: Untuk Hasilkan Pemimpin Berkualitas, Kominfo Ajak Masyarakat Hilangkan Apatisme

Acara seminar diadakan untuk memperingati Hari Nusantara yang juga bertepatan dengan peringatan 38 tahun pengesahan Indonesia sebagai negara yang meratifikasi Konvensi Perserikatan Bangsa-bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS) 1982.

Menteri Johnny G. Plate sedang memberikan pidato dalam acara ?Penguatan Budaya Bahari Demi Peningkatan Ekonomi Era Digital? pada Kamis (10/12/2020).DOK. Kominfo Menteri Johnny G. Plate sedang memberikan pidato dalam acara ?Penguatan Budaya Bahari Demi Peningkatan Ekonomi Era Digital? pada Kamis (10/12/2020).

Selain Luhut, hadir juga Menteri Kominfo (Menkominfo) Johnny G. Plate yang berbicara mengenai program pemerintah untuk membangun jaringan internet di seluruh wilayah desa dan kelurahan di Indonesia.

Berdasarkan penjelasan Johnny, roadmap pembangunan untuk penyediaaan sinyal 4G ini awalnya ditargetkan selesai pada 2032.

“Pembangunan ini kami percepat satu dekade dan rencananya akan rampung akhir tahun 2022,” papar Johnny.

Baca juga: Peringati Hari Nusantara, Kominfo Imbau Para Jurnalis Tak Sebarkan Disinformasi

Namun situasi pandemi Covid-19 mendorong Presiden Joko Widodo untuk menargetkan percepatan pembangunan jaringan Internet di seluruh kawasan dengan skema pembiayaan gabungan antara pemerintah dan kalangan swasta, dalam hal ini operator seluler.

“Kehadiran Indonesia di perbatasan, utamanya di wilayah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) sangat terlihat melalui ketersediaan layanan telekomunikasi,” lanjut Johnny.

Perlu ada kolaborasi dari semua pihak

Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono menyampaikan, semua stakeholder harus bahu-membahu untuk mengamankan laut Indonesia.

“Selama ini Angkatan Laut berkolaborasi dengan instansi lain untuk mengawal pelanggaran pihak hukum yang terjadi di laut. Pelu ada kerja sama dalam mengamankan laut,” jelas Yudo.

Baca juga: Kominfo: Siaran TV Analog Dihentikan 2 November 2022, Ini Alasannya

Menimpali pernyataan Yudo, Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan Agus H. Purnomo mengatakan pihaknya selalu mendukung kolaborasi berbagai pihak untuk menjaga laut Indonesia.

“Di sini pelabuhan sebagai pendukung logistik nasional sudah terhubung dari Sabang sampai Merauke, dan dari Tarakan sampai Benoa,” ujarnya.

Menurut data dari Agus, Indonesia saat ini telah memiliki 636 pelabuhan. Untuk daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) sendiri, sudah ada 120 trayek kapal perintis dan 20 trayek tol laut yang dapat menangkut penumpang dan barang.

Lebih lanjut, Kominfo menekankan kebersamaan dan berharap semua pihak untuk tidak terlalu berkompetisi sehingga melupakan efisiensi nasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

Nasional
Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Nasional
Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Nasional
Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

Nasional
Jokowi Beri Isyarat Perpanjang Masa Jabatan Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif

Jokowi Beri Isyarat Perpanjang Masa Jabatan Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif

Nasional
Jokowi Janji Bakal Bangun Asrama dan Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas

Jokowi Janji Bakal Bangun Asrama dan Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas

Nasional
Prabowo-Gibran Bersiap Kembangkan Koalisi Pasca-putusan MK

Prabowo-Gibran Bersiap Kembangkan Koalisi Pasca-putusan MK

Nasional
Dirut Pertamina Paparkan Bisnis Terintegrasi yang Berkelanjutan di Hannover Messe 2024

Dirut Pertamina Paparkan Bisnis Terintegrasi yang Berkelanjutan di Hannover Messe 2024

Nasional
KPK Nyatakan Siap Hadapi Gugatan Gus Muhdlor

KPK Nyatakan Siap Hadapi Gugatan Gus Muhdlor

Nasional
“Dissenting Opinion”, Hakim MK Arief Hidayat Usul Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

“Dissenting Opinion”, Hakim MK Arief Hidayat Usul Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Jokowi Resmikan 147 Bangunan Pascagempa dan 3 Ruas Jalan Daerah di Sulbar

Jokowi Resmikan 147 Bangunan Pascagempa dan 3 Ruas Jalan Daerah di Sulbar

Nasional
Pertemuan Megawati-Prabowo, PDI-P: Yang Sifatnya Formal Kenegaraan Tunggu Rakernas

Pertemuan Megawati-Prabowo, PDI-P: Yang Sifatnya Formal Kenegaraan Tunggu Rakernas

Nasional
Prabowo Akan Bertemu Tim Hukumnya Hari Ini, Bahas Putusan MK

Prabowo Akan Bertemu Tim Hukumnya Hari Ini, Bahas Putusan MK

Nasional
Jokowi Bakal Siapkan Proses Transisi Pemerintahan Baru Usai Putusan MK

Jokowi Bakal Siapkan Proses Transisi Pemerintahan Baru Usai Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com