Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Natal di Tengah Pandemi, PGI Imbau Umat Kristiani Ibadah Virtual

Kompas.com - 11/12/2020, 11:40 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perayaan Natal kali ini akan terasa berbeda bagi umat Kristiani di Indonesia.

Hal ini dikarenakan pandemi Covid-19 yang belum juga menunjukkan tanda-tanda mereda atau bahkan menghilang.

Menyikapi hal ini, Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) telah mengeluarkan imbauan agar umat Kristiani mengutamakan ibadah secara virtual.

"PGI sudah keluarkan surat imbauan kepada seluruh gereja untuk memindahkan perayaan-perayaan Natal ke virtual," kata Ketua Umum PGI Gomar Gultom saat dihubungi Kompas.com, Jumat (11/12/2020).

Baca juga: Ibadah Natal di Jakarta Saat Pandemi, Gereja Buka Pendaftaran dan Batasi Jumlah Jemaat

Gomar mengatakan, hal ini dilakukan agar keluarga-keluarga dapat lebih khusyuk menghayati makna Natal bersama di rumah.

Menurut dia, keputusan imbauan ini dilakukan dengan pertimbangan pandemi Covid-19 yang masih dinilai sangat berbahaya.

"Masih sangat berbahaya mengadakan kerumunan dan persekutuan ragawi di tengah pandemi," ujar dia. 

Dalam surat imbauan dari PGI dengan Nomor 584/PGI-XVII/2020 tertulis beberapa pertimbangan yang diambil.

Pertama, PGI melihat laju penambahan kasus yang terus meningkat. PGI melihat, lebih dari 1 juta orang di seluruh dunia kini telah meninggal dunia karena virus corona.

"Di Indonesia sendiri lebih dari 502.110 kasus telah dikonfirmasi dengan angka 16.002 kematian. Kita semua sangat berduka dengan itu. Kita pun tentu telah melihat dan merasakan dampak pandemi ini di jemaat serta tekanan dan ketegangan yang ditimbulkannya bagi kita semua dalam kehidupan sehari-hari," demikian bunyi surat yang ditandatangani Gomar pada 24 November 2020.

Baca juga: Kadin DKI Sebut Tak Ada Kendala dalam Pencairan THR Natal Tahun Ini

Tak hanya pada perayaan hari Natal, PGI mengimbau umat Kristiani agar beribadah secara virtual sejak 29 November 2020 saat memasuki masa-masa Adven sebagai bagian dari rangkaian empat minggu Adven jelang Natal.

Gomar berharap, dengan adanya imbauan perayaan Natal secara virtual ini, para umat dapat merasakan bahwa rangkaian perayaan Adven hingga Malam Natal tidak terletak pada dekorasi mewah maupun semarak cahaya.

"Namun, pada hati yang terbuka untuk menyambut Sang Juru Selamat," ujar dia. 

Hingga kini Indonesia masih berjuang melawan pandemi Covid-19 yang telah ada sejak 2 Maret 2020.

Laporan kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 598.933 orang pada Kamis (10/12/2020).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Nasional
Ganjar Tak Persoalkan Kehadiran Mardiono di Acara Halal Bihalal Golkar

Ganjar Tak Persoalkan Kehadiran Mardiono di Acara Halal Bihalal Golkar

Nasional
KPK Akan Ladeni Argumen Eks Karutan yang Singgung Kemenangan Praperadilan Eddy Hiariej

KPK Akan Ladeni Argumen Eks Karutan yang Singgung Kemenangan Praperadilan Eddy Hiariej

Nasional
Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Nasional
'One Way', 'Contraflow', dan Ganjil Genap di Tol Trans Jawa Sudah Ditiadakan

"One Way", "Contraflow", dan Ganjil Genap di Tol Trans Jawa Sudah Ditiadakan

Nasional
Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Nasional
KPK Sebut Tak Wajar Lonjakan Nilai LHKPN Bupati Manggarai Jadi Rp 29 Miliar dalam Setahun

KPK Sebut Tak Wajar Lonjakan Nilai LHKPN Bupati Manggarai Jadi Rp 29 Miliar dalam Setahun

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, KPU Bawa Bukti Tambahan Formulir Kejadian Khusus Se-Indonesia

Serahkan Kesimpulan ke MK, KPU Bawa Bukti Tambahan Formulir Kejadian Khusus Se-Indonesia

Nasional
Tim Hukum Anies-Muhaimin Serahkan 35 Bukti Tambahan ke MK

Tim Hukum Anies-Muhaimin Serahkan 35 Bukti Tambahan ke MK

Nasional
PPP Siap Gabung, Demokrat Serahkan Keputusan ke Prabowo

PPP Siap Gabung, Demokrat Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
PDI-P Jaring Nama Potensial untuk Pilkada DKI 2024, yang Berminat Boleh Daftar

PDI-P Jaring Nama Potensial untuk Pilkada DKI 2024, yang Berminat Boleh Daftar

Nasional
Hasto Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Bukan untuk Intervensi MK

Hasto Sebut "Amicus Curiae" Megawati Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Iran Serang Israel, Jokowi Minta Menlu Retno Upayakan Diplomasi Tekan Eskalasi Konflik Timur Tengah

Iran Serang Israel, Jokowi Minta Menlu Retno Upayakan Diplomasi Tekan Eskalasi Konflik Timur Tengah

Nasional
Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Gubernur BI Pastikan Akan Ada Intervensi

Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Gubernur BI Pastikan Akan Ada Intervensi

Nasional
PDI-P Dukung PPP Lakukan Komunikasi Politik supaya 'Survive'

PDI-P Dukung PPP Lakukan Komunikasi Politik supaya "Survive"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com