Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Mencoblos, Gibran: Terima Kasih Sekali Para Petugas

Kompas.com - 09/12/2020, 13:58 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wali kota Solo nomor urut 1 yang juga putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, menyampaikan terima kasih kepada para petugas penyelenggara Pilkada yang telah menggelar pemungutan suara.

Hal ini disampaikan Gibran usai menggunakan hak pilihnya di TPS 22 Kelurahan Manahan, Solo, Jawa Tengah, Rabu (9/12/2020) pagi.

"Terima kasih sekali untuk para petugas yang sudah kerja keras pada hari ini," kata Gibran melalui tayangan Kompas TV, Rabu.

Baca juga: Pilkada 2020, Jokowi Tak Secara Khusus Dampingi Gibran atau Bobby

Gibran nampak hadir di TPS bersama istrinya, Selvi Ananda, serta sang adik yang juga putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep.

Sesuai dengan protokol pencegahan penyebaran Covid-19, suhu tubuh Gibran dicek oleh petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) sebelum memasuki TPS.

Ia juga terlihat mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir di tempat yang sudah disediakan.

Gibran berharap agar proses pemungutan suara berjalan lancar hingga selesai.

Ia juga mengajak masyarakat datang ke TPS dan mematuhi protokol kesehatan. Gibran memastikan, TPS aman dari penularan virus.

"Silakan datang ke TPS, TPS dipastikan aman, nyaman, steril. Jangan lupa bawa masker. Terima kasih," kata dia.

Gibran pun tidak berkomentar dan hanya memilih tersenyum ketika disinggung apakah ada pesan khusus dari sang ayah terkait hari pemungutan suara ini.

Sebelumnya, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Donny Gahral Adian telah memastikan, Presiden Jokowi tak secara khusus mendampingi Gibran di hari pemungutan suara Pilkada.

Jokowi juga disebut tak memberikan pendampingan khusus kepada menantunya, Bobby Nasution, yang maju sebagai calon Wali Kota Medan.

"Oh enggak, enggak (memberikan pendampingan khusus). Kan Presiden sudah mengatakan bahwa anak atau mantunya itu semuanya kan bertarumg secara demokratis," kata Donny saat dihubungi Kompas.com, Rabu (9/12/2020).

Baca juga: Bagyo Bakal Rangkul Gibran Jika Menang di Pilkada Solo 2020

Menurut Donny, Jokowi sudah berkali-kali mengatakan bahwa dirinya tak akan mengintervensi gelaran Pilkada meski melibatkan anak dan menantunya. Suara untuk calon kepala daerah sepenuhnya berada di tangan rakyat.

"Ya kalau pilihan rakyat ya silakan, kalau tidak ya tidak apa-apa," ujarnya.

Adapun Pilkada Serentak 2020 digelar di 270 wilayah, meliputi 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Nasional
MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

Nasional
Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Nasional
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com