JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memberikan penjelasan atas tingginya penambahan kasus harian Covid-19 pada Kamis (3/12/2020).
Menurut Wiku, berdasarkan data Kementerian Kesehatan pada Kamis,terdapat penambahan kasus yang signifikan yakni sebesar 8.369 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
"Angka yang sangat tinggi ini salah satunya disebabkan karena sistem yang belum optimal untuk mengakomodasi pencatatan pelaporan dan validasi data dari provinsi secara realtime," ujar Wiku dalam konferensi pers secara daring, Kamis sore.
Dia mencontohkan, pada Kamis, Papua dilaporkan mencatat 1.755 kasus baru Covid-19.
Baca juga: UPDATE 3 Desember: Ada 77.969 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia
Namun, kata Wiku, penambahan tersebut merupakan akumulasi dari jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 sejak 19 November 2020 hingga hari ini.
Atau dengan kata lain, merupakan akumulasi kasus konfirmasi positif selama 15 hari.
Lebih lanjut Wiku mengakui perbedaan data harian Covid-19 antara pusat dengan daerah masih terjadi di sejumlah provinsi.
"Seperti contohnya Jawa Tengah, Jawa Barat dan Papua. Oleh karena itu, kepada pemda yang masih memililiki perbedaan data kami imbau untuk melakukan konsolidasi data secara langsung dengan pemerintah pusat sesegera mungkin," tegas Wiku.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.