Tujuan Terkait
Tujuan Lestari terkait
BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan BPJS Kesehatan

Berkenalan dengan Chika dan Vika, Inovasi Layanan Digital dari BPJS Kesehatan

Kompas.com - 01/12/2020, 15:11 WIB
Aditya Mulyawan,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Demi menekan tingkat penyebaran virus corona penyebab Covid-19, pemerintah terus mendorong masyarakat untuk tetap di rumah. Berbagai aktivitas yang dilakukan secara tatap muka pun dibatasi untuk mengurangi risiko penularan, termasuk dalam pelayanan kesehatan.

Maka dari itu, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menciptakan sejumlah inovasi agar tetap dapat memberikan layanan yang maksimal di tengah situasi pandemi. Salah satunya dengan menghadirkan layanan Chika dan Vika.

Keunggulan layanan Chika dan Vika telah dirasakan Topik (36), peserta Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) asal Prabumulih, Sumatera Selatan.

“Kemarin ada teman yang menyarankan untuk menggunakan layanan ini. Sudah dicoba dan cara penggunaanya juga gampang sekali. Benar-benar praktis. Bermodalkan fitur chatting WhatsApp, ada banyak menu yang bisa kita gunakan,” kata Topik seperti tertulis dalam laman Jamkesnews.com, Rabu (25/11/2020).

Layanan tersebut, lanjut Topik, mudah dimengerti dan memiliki respons yang cepat. Ia menggunakan layanan ini untuk mengecek tagihan.

“Praktis sekali. Tinggal kirim pesan saja, kemudian bot akan memberi instruksi selanjutnya untuk diikuti,” ujar Topik.

Mengenal Chika dan Vika

Chika atau chat assistant JKN adalah layanan online terbaru dari BPJS Kesehatan yang berbentuk chatbot berteknologi artificial intelligence (AI). Peserta JKN-KIS dapat memanfaatkan Chika untuk menemukan berbagai informasi dan mengajukan pelayanan terkait layanan BPJS Kesehatan.

Pengguna dapat mengakses layanan tersebut melalui berbagai platform, yaitu WhatsApp di nomor 08118750400, Facebook Messenger melalui akun resmi BPJS Kesehatan, dan Telegram melalui tautan https://t.me/BPJSKes_bot.

Sementara itu, Vika atau voice interactive JKN merupakan layanan informasi berbasis mesin penjawab. Layanan ini dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan terkait JKN-KIS.

Berbeda dengan Chika, Vika hanya dapat diakses dengan menghubungi BPJS Kesehatan Care Center di nomor 1500-400. Setelah menghubungi nomor tersebut, peserta JKN-KIS akan diarahkan untuk menekan angka tertentu sesuai dengan informasi dan layanan yang dibutuhkan.

Layanan lengkap dari Chika dan Vika

Total, ada 11 layanan informasi yang bisa diakses peserta JKN-KIS melalui Chika, yakni status kepesertaan, informasi tagihan, manfaat BPJS Kesehatan, prosedur pendaftaran, prosedur ubah data, fasilitas kesehatan, kantor cabang, registrasi peserta, ubahan data peserta, informasi kesehatan, dan layanan administrasi.

Pada menu “Layanan Administrasi” Chika, peserta juga dapat mengakses sejumlah layanan yang akan terhubung ke Pandawa, yakni pendaftaran peserta, penambahan anggota, pendaftaran bayi, perubahan segmen, perubahan data diri, perubahan golongan, perubahan kelas, perubahan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), penonaktifan peserta, perbaikan data, dan pengaktifan kartu.

Peserta hanya tinggal memilih pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan, dan wilayah kantor cabang peserta. Chika akan memberikan form pelaporan beserta nomor Pandawa kantor cabang.

Sementara itu, ada lima layanan yang dapat diakomodasi oleh Vika, yakni cek status kepesertaan, perubahan data, konsultasi dokter, layanan badan usaha, serta informasi dan keluhan lainnya.

Chika dan Vika adalah sebuah inovasi yang dihadirkan BPJS Kesehatan untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan peserta JKN-KIS tanpa harus datang ke kantor cabang.

Lewat layanan tersebut, BPJS Kesehatan dapat memberikan pelayanan maksimal sekaligus mengurangi kerumunan di kantor-kantor cabang. Dengan demikian, risiko penularan Covid-19 dapat diminimalisasi.

Tak heran, inovasi itu mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk peserta. Salah satu peserta JKN-KIS asal Tangerang, Indah, turut mengutarakan hal itu.

“Adanya Chika dan Vika membuat saya tetap bisa mengurus administrasi kepesertaan sembari tetap aman di rumah saja,” kata Indah melansir laman BPJS Kesehatan, Kamis (22/10/2020).

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ganjar Puji Prorgram Jokowi Bangun Bendungan, tapi...

Ganjar Puji Prorgram Jokowi Bangun Bendungan, tapi...

Nasional
Ganjar: Swasembada Pangan Tak Menggelinding Begitu Saja, Butuh Kehadiran Negara

Ganjar: Swasembada Pangan Tak Menggelinding Begitu Saja, Butuh Kehadiran Negara

Nasional
KPK Geledah Rumah Dinas Mentan Syahrul Yasin Limpo, Tersangka Belum Diungkap

KPK Geledah Rumah Dinas Mentan Syahrul Yasin Limpo, Tersangka Belum Diungkap

Nasional
Kondisi Sultan Ri'fat Korban Jeratan Kabel Optik Membaik: Berat Badan Naik, Fungsi Hati Normal

Kondisi Sultan Ri'fat Korban Jeratan Kabel Optik Membaik: Berat Badan Naik, Fungsi Hati Normal

Nasional
Ganjar Sebut Jokowi Beri Fondasi Kuat untuk Pertumbuhan Ekonomi, Harus Diteruskan

Ganjar Sebut Jokowi Beri Fondasi Kuat untuk Pertumbuhan Ekonomi, Harus Diteruskan

Nasional
Megawati ke Kader PDI-P: Jangan Gentar Hadapi Berbagai Kepungan Manuver Politik Praktis

Megawati ke Kader PDI-P: Jangan Gentar Hadapi Berbagai Kepungan Manuver Politik Praktis

Nasional
Anies-Cak Imin Temui Rizieq Shihab, PKS: Harus Rangkul Semua Kelompok

Anies-Cak Imin Temui Rizieq Shihab, PKS: Harus Rangkul Semua Kelompok

Nasional
Merespons Perang Ideologi Era Globalisasi

Merespons Perang Ideologi Era Globalisasi

Nasional
Isu Dua Poros Pilpres 2024, PDI-P Sebut Kemungkinan Terbuka Duet Ganjar-Prabowo

Isu Dua Poros Pilpres 2024, PDI-P Sebut Kemungkinan Terbuka Duet Ganjar-Prabowo

Nasional
Jokowi Sebut 22 Negara Setop Ekspor Bahan Pangan, Akibatnya Harga Naik

Jokowi Sebut 22 Negara Setop Ekspor Bahan Pangan, Akibatnya Harga Naik

Nasional
Jadi Hakim MK, Arsul Sani Sampaikan Pengunduran Diri dari PPP

Jadi Hakim MK, Arsul Sani Sampaikan Pengunduran Diri dari PPP

Nasional
Megawati ke Jokowi: Pak Presiden, Saya Minta Tanah Subur Jangan Dikonversi

Megawati ke Jokowi: Pak Presiden, Saya Minta Tanah Subur Jangan Dikonversi

Nasional
Soal Puluhan Miliar Rupiah dari Penggeledahan di Rumah Mentan, Surya Paloh: Nanti...

Soal Puluhan Miliar Rupiah dari Penggeledahan di Rumah Mentan, Surya Paloh: Nanti...

Nasional
Didampingi Jokowi, Megawati Luncurkan Mobil Bioskop Keliling PDI-P

Didampingi Jokowi, Megawati Luncurkan Mobil Bioskop Keliling PDI-P

Nasional
Jokowi Yakin Ganjar Mampu Tuntaskan Masalah Pangan, Kader PDI-P Bersorak

Jokowi Yakin Ganjar Mampu Tuntaskan Masalah Pangan, Kader PDI-P Bersorak

Nasional
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com