Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes Covid-19 Rendah di Hari Libur, Pemda Diminta Tambah Jumlah Sif Laboran

Kompas.com - 25/11/2020, 08:56 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito meminta pemerintah daerah memperbaiki mekanisme operasional laboratorium tes Covid-19. Ia meminta pemda menambah jumlah sif laboran dengan imbalan insentif yang sepadan.

Hal ini disampaikan Wiku lantaran ada kecenderungan jumlah tes Covid-19 menurun pada hari-hari tertentu, khususnya hari libur.

Baca juga: 488.310 Kasus Positif di Indonesia, Orang-orang yang Ikut Kerumunan Diminta Sukarela Tes Covid-19

"Saya meminta kepada pemerintah daerah setempat untuk memperbaiki mekanisme operasional laboratorium melalui penambahan jumlah sif laboran dengan pemberian insentif yang sepadan," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (25/11/2020).

"Selain itu, perlu adanya pemeriksaan terkait kesesuaian jenis reagen dengan alat testing yang digunakan," tuturnya.

Wiku pun menyayangkan menurunnya angka tes Covid-19 pada hari libur. Padahal, pemerintah tengah berupaya menggenjot kapasitas tes.

"Hal ini tentu sangat kami sayangkan terlebih pandemi Covid-19 tidak mengenal hari libur," ujar Wiku. 

Baca juga: 506.302 Kasus Covid-19 di Indonesia, Tingginya Angka Penularan Jelang Libur Akhir Tahun

Wiku menyebutkan, pemerintah terus mengejar ketertinggalan angka tes Covid-19 untuk mencapai standar yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO).

Adapun jumlah tes Covid-19 yang berdasar standar WHO disesuaikan dengan kepadatan populasi setiap wilayah. Lantaran jumlah penduduk Indonesia mencapai 267 juta jiwa, idealnya, setiap minggu dilakukan tes terhadap 267.000 orang.

Namun demikian, faktanya, terjadi fluktuasi jumlah tes Covid-19 di Tanah Air.

Sejak awal Juni hingga minggu ketiga Oktober 2020, tes Covid-19 mengalami peningkatan. Namun, tren ini menurun dua pekan setelahnya.

Baca juga: Satgas Terus Pantau Zona Covid-19 di Daerah yang Gelar Pilkada

Selanjutnya, angka tes Covid-19 kembali meningkat hingga pekan kedua November 2020. Angkanya bahkan hampir mencapai target WHO, yakni 86,25 persen.

Pada minggu ketiga November, kata Wiku, angka tes Covid-19 juga meningkat mencapai angka 88,66 persen.

"Ini adalah angka tertinggi yang pernah kita capai," ujar Wiku.

Wiku menyebutkan, selain hari libur, fluktuasi angka tes Covid-19 dipengaruhi oleh kapasitas laboratorium, sumber daya tenaga kesehatan, ketersediaan reagen, hingga kondisi geografis Indonesia.

Hal ini harus dijadikan evaluasi bagi pemerintah daerah untuk terus memperbaiki kapasitas pengetesan.

"Kita harus terus-menerus meningkatkan jumlah testing hingga tercapai target WHO," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Puan Lantik 3 Srikandi Anggota PAW dari Fraksi P-Nasdem, PPP, dan PKB

Puan Lantik 3 Srikandi Anggota PAW dari Fraksi P-Nasdem, PPP, dan PKB

Nasional
Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Nasional
Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Nasional
Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Nasional
DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

Nasional
Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Nasional
Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Nasional
Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus 'Ferienjob' di Jerman

Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus "Ferienjob" di Jerman

Nasional
Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Nasional
Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-'bully'

Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-"bully"

Nasional
Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Nasional
Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Nasional
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Nasional
Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com