Susi menambahkan, dari 5,9 juta peserta, baru 5,4 juta yang sudah membeli pelatihan daring yang disediakan Kartu Prakerja.
Sementara, yang sudah menyelesaikan pelatihan baru 5,1 juta peserta.
Saat ini, tersedia 1.663 pelatihan daring dari 150 lembaga pelatihan. Pelatihan yang paling diminati secara berturut-turut yakni, penjualan dan pemasaran, gaya hidup, manajemen, makanan dan minuman, bahasa asing, keuangan, serta sosial dan perilaku.
Baca juga: Perpres Baru Kartu Prakerja Dinilai Timbulkan Masalah Baru, Ini 4 Catatan ICW
Ia memastikan, program Kartu Prakerja akan berlanjut di 2021. Namun, mereka yang sudah menjadi peserta di tahun ini tak bisa kembali menerima program bantuan ini tahun depan.
"Pemerintah akan terus melanjutkan program Kartu Prakerja ini pada tahun 2021. Penerima program pada tahun 2020 tidak akan menjadi penerima pada tahun 2021 demi pemerataan kesempatan bagi seluruh angkatan kerja," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.