Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, Pemkab Wonogiri memberikan perhatian bagi mahasiswa asal bumi gaplek yang berprestasi.
Baca juga: 6 Tips Berkunjung ke Padang Rumput di Waduk Tandon Wonogiri yang Surut
Dalam empat tahun terakhir sudah 925 mahasiswa berprestasi asal Kabupaten Wonogiri yang mendapatkan beasiswa dari Pemkab Wonogiri.
“Selama empat tahun terakhir Pemkab Wonogiri sudah menganggarkan Rp 11.438.000.000 bagi 925 mahasiswa berprestasi asal Wonogiri,” kata Edy.
Selain beasiswa, program pendidikan yang menjadi prioritas Pemkab Wonogiri adalah angka kelulusan SD/MI, SMP/MTs dan angka melek huruf. Capaian angka kelulusan SD/MI dan SMP/MTs pun menggembirakan.
“Angka kelulusan SD/MI mencapai 99,96 persen dan angka kelulusan SMP/MTs mencapai 99,31 persen. Sementara angka melek huruf mencapai 99,31 persen,” jelas Edy.
Upaya Pemkab Wonogiri untuk menjadikan masyarakat mudah mengakses jalan dan air bersih rupanya tak main-main.
Baca juga: Pelanggar Protokol Kesehatan di Wonogiri Bakal Dihukum Push Up dan Sapu Jalan
Prosentase masyarakat menikmati akses jalan yang baik dan air bersih angkanya di atas 85 persen.
Berdasarkan data Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Wonogiri tahun 2019, proporsi panjang jaringan jalan kondisi baik mencapai 86,77 persen, proporsi panjang jembatan kondisi baik 87,24 persen, luas sawah yang teraliri irigasi dalam kondisi baik mencapai 21.346 hektar, dan panjang drainase kondisi baik mencapai 74,70 persen.
“Sementara untuk persentase masyarakat yang bisa mengakses air bersih mencapai 88,93 persen dan persentase masyarakat yang bisa mengakses sanitasi secara layak mencapai 93,99 persen,” papar Edy.
Tak hanya itu, empat tahun terakhir nilai investasi penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) mengalami lonjakan yang tinggi sejak 2016. Pada 2016, nilai investasi yang masuk hanya Rp 987.046.000.000.
Baca juga: 2 Perempuan Asal Wonogiri Ciptakan Masker Transparan untuk Penyandang Tuli
Setahun kemudian (2017), nilai investasi yang masuk ke Kabupaten Wonogiri naik menjadi Rp 7.838.531.000.000.
Pada 2018, kenaikkan nilai investasi menjadi Rp 9.855.784.000.000. Kenaikan nilai investasi itu terus naik hingga pada tahun 2019 mencapai Rp 12.009.514.000.000
Berbagai program, terobosan dan inovasi yang dilakukan Pemkab Wonogiri untuk memajukan dan mensejahterakan rakyatnya mendapatkan banyak penghargaan.
Pada 2019, tercatat 14 penghargaan yang diraih Pemkab Wonogiri.
Baca juga: Kasus Covid-19 Masih Fluktuatif, KBM Tatap Muka di Wonogiri Ditunda
Empat belas penghargaan itu yakni:
1. Maturitas Penyelenggaraan SPIP Level 3
2. Pelaksanaan Terbaik Kesatuan Gerak PKK, Kependudukan, KB dan Pembangunan Keluarga Kesehatan Tingkat Provinsi Jateng
3. Peringkat III Tertib Administrasi PKK tingkat Provinsi Jawa Tengah
4. Predikat WBK dari Menpan RB untuk Disdukcapil
5. Anugrah Iptek Inovasi Budhipraja Kabupaten
6. Penghargaan Kementrian Riset, Teknologi dan Dikti Dirjen Penguatan Inovasi atas Keikutsertaan dalam pemetaan IDSD
7. Penghargaan dari Menpan RB atas role model penyelenggaraan pelayanan publik kategori sangat baik
8. Penghargaan Badan Publik Menuju Informatif dari Komisi Informasi Jateng
9. Penghargaan Menteri Pertanian atas Gapoktan berprestasi tingkat nasional
10. Peringkat I Penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara (LDPM) dari Gubernur Jawa Tengah
11. Peringkat I Penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara (PSAT) dari Gubernur Jawa Tengah
12. Peringkat II TTG Unggulan dari Gubernur Jawa Tengah
13. Peringkat I Penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara (OPP) dari Gubernur Jateng
14. Juara I Pemilihan OP Jaringan Irigasi Pemprov Jateng