Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 14 November: Kasus Covid-19 Bertambah 5.272, Paling Tinggi DKI Jakarta 1.255 Kasus

Kompas.com - 14/11/2020, 17:47 WIB
Sania Mashabi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pasien yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia bertambah 5.272 orang tercatat sejak Jumat (13/10/2020) hingga Sabtu (14/9/2020).

Penambahan itu menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 463.007 orang.

Informasi ini diungkap Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dalam data yang disampaikan kepada wartawan pada Sabtu sore.

Adapun kasus baru pasien konfirmasi positif Covid-19 tersebar di 33 provinsi. Dari data itu, tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi.

Baca juga: UPDATE 14 November: Ada 59.495 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia

Kelima provinsi itu, yakni DKI Jakarta (1.255 kasus baru), Jawa Tengah (1.222 kasus baru), Jawa Barat (809 kasus baru), Jawa Timur (256 kasus baru), Sumatera Barat (244 kasus baru).

Data yang sama juga mencatat ada satu provinsi yang tak mengalami penambahan kasus baru, yakni Gorontalo.

Sementara itu, penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 505 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.

Pemerintah juga mencatat ada penambahan 3.000 pasien yang telah dinyatakan sembuh.

Dengan demikian, total pasien sembuh dari Covid-19 ada 388.094 orang.

Baca juga: UPDATE 14 November: Bertambah 3.000, Pasien Covid-19 Sembuh Jadi 388.094 Orang

Selain itu, ada penambahan 111 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona.

Sehingga, jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 hingga saat ini menjadi 15.148 orang.

1. DKI Jakarta: 1.255 kasus baru

2. Jawa Tengah: 1.222 kasus baru

3. Jawa Barat: 809 kasus baru

4. Jawa Timur: 256 kasus baru

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com