Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta Kedatangan Rizieq Shihab, Puncak Bogor Macet, 600 Polisi Dikerahkan

Kompas.com - 13/11/2020, 13:59 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Ribuan simpatisan Rizieq Shihab memadati Kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat, Jumat (13/11/2020).

Para simpatisan yang tergabung dalam Front Pembela Islam (FPI) tersebut berkumpul untuk menyambut kedatangan Rizieq Shihab.

Ratusan aparat kepolisian pun dikerahkan untuk mengamankan situasi di sejumlah titik.

Baca juga: Rizieq Shihab Datang, Simpatisannya Padati Puncak Bogor, Puncak Pass Lumpuh Total

Berikut ini faktanya:

1. Akses ke Puncak Pass lumpuh

Massa memadati akses menuju Puncak Pass. Akibatnya, akses di kawasan itu lumpuh total.

Pasalnya, pintu masuk Puncak tepatnya di Simpang Gadog harus ditutup oleh petugas kepolisian selama satu jam lebih.

Dari pengamatan Kompas.com, massa juga membentangkan sejumlah spanduk ucapan menyambut kedatangan Rizieq Syihab.

2. Ratusan aparat dikerahkan

Menurut Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy, pihaknya mengerahkan 600 personel kepolisian untuk mengamankan jalannya acara tersebut.

"Kepadatan massa hanya di sini (Simpang Gadog) saja sampai Pasir Angin langsung ke kanan (Markas Syariah)," ucap Roland yang juga turut mengawal jemaah simpatisan FPI.

Baca juga: Jelang Rizieq Shihab ke Puncak Bogor, Berlaku Contraflow mulai Keluar GT Ciawi

 

3. Mengisi ceramah

Kawasan Puncak Bogor Jawa Barat dipadati ribuan jemaah simpatisan dari Front Pembela Islam (FPI) pada Jumat (13/11/2020).KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Kawasan Puncak Bogor Jawa Barat dipadati ribuan jemaah simpatisan dari Front Pembela Islam (FPI) pada Jumat (13/11/2020).

Sementara itu, menurut salah satu simpatisan, dirinya rela datang sejak pagi buta untuk mendengarkan ceramah Rizieq.

"Sejak pagi buta di sini, ya tujuan kita untuk memuliakan Habib Rizieq Shihab," ucap Ilham (30) saat ditemui Kompas.com di lokasi.

4. Rekayasa lalu lintas

Untuk mengantisipasi kemacetan, aparat kepolisian memberlakukan rekayasa lalu lintas.

Contra flow dilakukan sampai ke Markas Syariah Pesantren Alam Agrokultural, Jalan Cikopo Selatan, Kampung Lembah Neundeut, Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Baca juga: KPK Dalami Dugaan Gratifikasi Hibah Tanah kepada Eks Bupati Bogor

Menurut Roland, polisi akan terus mengawal dan memantau situasi hingga acara selesai.

"Tertib semua, tapi akan kita kawal dan tunggu situasi untuk ke depannya," jelas dia.

(Penulis: Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan | Editor: Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com