JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam dua pekan terakhir, empat lembaga survei merilis hasil survei kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam setahun terakhir.
Hasilnya, kepuasan terhadap kinerja pemerintahan sebesar 68,7 persen berdasarkan hasil survei yang dilakukan Populi Center. Meski demikian, secara ketokohan, kepuasan publik terhadap Jokowi mengalami penurunan.
Adapun dua lembaga lainnya, yaitu Litbang Kompas dan Indonesia Political Review (IPR), melaporkan, jumlah responden yang tidak puas dengan kinerja Jokowi-Ma'ruf lebih besar dibandingkan dengan mereka yang puas.
Sementara itu, Indo Barometer melaporkan, tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan hanya berkisar 64,6 persen.
Ada sejumlah faktor yang mengakibatkan kepuasan publik terhadap pemerintahan saat ini turun. Penanganan pandemi Covid-19 adalah salah satunya. Di samping juga ekses yang timbul akibat persoalan pandemi tersebut.
Berikut laporan selengkapnya yang dirangkum Kompas.com:
1. Populi Center
Peneliti Populi Center Nurul Fatin Afifah mengungkapkan, tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi sebesar 60,7 persen. Persentase ini turun bila dibandingkan dengan survei yang dilakukan November 2019.
Pada survei yang dilangsungkan terhadap 1.000 responden pada 21-30 Oktober itu, dilaporkan terjadi peningkatan terhadap ketidakpuasan atas kinerja Jokowi, yaitu dari 17,7 persen pada survei sebelumnya menjadi 36,1 persen pada survei kali ini.
Sementara itu, kepuasan publik terhadap kinerja Ma'ruf hanya berada di kisaran 39 persen atau lebih rendah bila dibandingkan dengan mereka yang menyatakan tidak puas (40,8 persen).
Adapun kepuasan terhadap kinerja Kabinet Indonesia Maju mencapai 60,8 persen, sedangkan mereka yang tidak puas mencapai 20,5 persen.
Untuk diketahui, survei yang dilakukan dengan metode multistage random sampling ini memiliki margin of error 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: Survei Populi Center: Tingkat Kepuasan pada Jokowi Turun, terhadap Maruf 39,0 Persen
2. Indo Barometer
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari menyatakan, kepuasan responden terhadap kinerja pemerintahan mencapai 64,6 persen.
Survei dilaksanakan pada 10-17 Oktober 2020 di 34 provinsi terhadap 1.200 responden. Hasilnya, ada 33,1 persen yang menyatakan tidak puas dengan kinerja Jokowi dalam setahun terakhir.