Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/11/2020, 15:49 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 1.575 pasien yang terinfeksi virus corona dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, pada Senin (9/11/2020). Jumlah itu berdasarkan data kumulatif di ruang rawat inap dan ruang isolasi mandiri.

Jumlah pasien di ruang rawat inap yang berada di Tower 6 dan 7 berkurang. Sedangkan pasien yang menghuni ruang isolasi mandiri di Tower 4 dan 5 bertambah.

Kepala Penerangan Kogabwilhan (Komando Gabungan Wilayah Pertahanan) I Kolonel Marinir Aris Mudian menuturkan, pasien di Tower 6 dan 7 berkurang 23 orang. Jumlah pasien semula 1.059 orang menjadi 1.036.

Baca juga: UPDATE 6 November: 1.604 Pasien Covid-19 Dirawat di RSD Wisma Atlet

"Pasien rawat inap terkonfirmasi positif 1.036 orang (519 pria dan 518 wanita)," ujar Aris dalam keterangan tertulis, Senin (9/11/2020).

Sementara, jumlah pasien di flat isolasi mandiri bertambah 11 orang, yakni dari 528 menjadi 539 orang.

Berdasarkan data rekapitulasi 23 Maret hingga 9 November 2020, jumlah pasien yang terdaftar di Tower 6 dan 7 sebanyak 24.108 orang.

Dari total jumlah pasien terdaftar, 23.072 pasien di antaranya sudah keluar, yakni dengan rincian 438 pasien mendapat rujukan ke rumah sakit, 22.626 pasien sembuh, dan 8 orang meninggal dunia.

Baca juga: Satgas: Kasus Covid-19 di Tanah Air Masih Terkendali Meski Ada Libur Panjang

Sedangkan, data rekapitulasi flast isolasi mandiri sejak 15 September hingga 9 November 2020 menunjukkan, 13.509 pasien telah terdaftar. Adapun 13.145 di antaranya sudah keluar, dengan rincian 13.043 sembuh dan dua pasien mendapat rujukan.

RSKI Pulau Galang

Sementara, Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang hingga tengah merawat 302 pasien Covid-19, terdiri atas 191 laki-laki dan 111 perempuan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jokowi Serahkan Bonus Atlet dan Pelatih Peraih Medali SEA Games 2023, Total Rp 289 Miliar

Jokowi Serahkan Bonus Atlet dan Pelatih Peraih Medali SEA Games 2023, Total Rp 289 Miliar

Nasional
Pancasila, Gen Z, Milenial, dan Gen X

Pancasila, Gen Z, Milenial, dan Gen X

Nasional
Sidang Praperadilan Eks Komisaris Wika Beton Lawan KPK Ditunda

Sidang Praperadilan Eks Komisaris Wika Beton Lawan KPK Ditunda

Nasional
Tak Kunjung Direvisi, Aturan KPU yang Ancam Jumlah Caleg Perempuan Digugat ke MA

Tak Kunjung Direvisi, Aturan KPU yang Ancam Jumlah Caleg Perempuan Digugat ke MA

Nasional
7 Tip Cegah Jemaah Haji Alami Kaki Melepuh di Tanah Suci

7 Tip Cegah Jemaah Haji Alami Kaki Melepuh di Tanah Suci

Nasional
Khawatir Elektabilitas Anies Makin Turun, Demokrat Beri 'Deadline' Deklarasi Cawapres Juni Ini

Khawatir Elektabilitas Anies Makin Turun, Demokrat Beri "Deadline" Deklarasi Cawapres Juni Ini

Nasional
Teddy Minahasa Serahkan Pernyataan Banding Terkait Pemecatan sebagai Anggota Polri

Teddy Minahasa Serahkan Pernyataan Banding Terkait Pemecatan sebagai Anggota Polri

Nasional
Akui Minta Denny Indrayana Jaga Anies, Mahfud: Karena Selalu Menuduh Pemerintah

Akui Minta Denny Indrayana Jaga Anies, Mahfud: Karena Selalu Menuduh Pemerintah

Nasional
PAN Ungkap Reaksi Megawati Saat Zulhas Ajukan Erick Thohir Jadi Cawapres Ganjar

PAN Ungkap Reaksi Megawati Saat Zulhas Ajukan Erick Thohir Jadi Cawapres Ganjar

Nasional
Demokrat Bakal Evaluasi Anies karena Elektabilitas Turun, Minta Pengumuman Cawapres Dipercepat

Demokrat Bakal Evaluasi Anies karena Elektabilitas Turun, Minta Pengumuman Cawapres Dipercepat

Nasional
Mahfud Sebut Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK Belum Dibahas Bersama Presiden

Mahfud Sebut Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK Belum Dibahas Bersama Presiden

Nasional
Airlangga Merasa Aktivitas Dagang Indonesia Dihambat Eropa

Airlangga Merasa Aktivitas Dagang Indonesia Dihambat Eropa

Nasional
Survei SMRC: Popularitas Prabowo Unggul di Kalangan Pemilih Kritis

Survei SMRC: Popularitas Prabowo Unggul di Kalangan Pemilih Kritis

Nasional
Menilik Urgensi Optimasi Diversi dalam Peradilan Pidana Anak

Menilik Urgensi Optimasi Diversi dalam Peradilan Pidana Anak

Nasional
Nasdem Sarankan Plate Jadi 'Justice Collaborator': Dia Pasti Tahu Banyak

Nasdem Sarankan Plate Jadi "Justice Collaborator": Dia Pasti Tahu Banyak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com