Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 9 November: 1.795 WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri, Bertambah di Vatikan

Kompas.com - 09/11/2020, 11:27 WIB
Irfan Kamil,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mencatat, ada 1.795 warga negara Indonesia (WNI) yang terjangkit Covid-19 di luar negeri hingga Senin (9/11/2020) pukul 08.00 WIB.

Dalam waktu 24 jam, ada penambahan 1 kasus positif Covid-19 di Vatikan.

"Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di Vatikan," tulis Kemenlu di laman resminya, Senin.

Baca juga: UPDATE 8 November: 1.794 WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri, 18 Kasus Perdana di Suriah

Selain itu, terdapat penambahan 1 pasien yang sembuh di Kuwait dan 2 pasien sembuh di Qatar.

Kemudian, tidak terdapat penambahan kasus WNI yang meninggal dunia di luar negeri.

Dari total kasus, 71,5 persen di antaranya atau sebanyak 1.283 WNI telah dinyatakan sembuh.

Sementara itu, pasien yang meninggal sebanyak 155 WNI dan 357 orang lainnya masih dirawat.

Berikut 1.795 WNI positif Covid-19 di negara lain hingga 9 November 2020:

1. Aljazair: 12 WNI (sembuh)

2. Amerika Serikat: 110 WNI (90 sembuh, 20 meninggal)

3. Arab Saudi: 268 WNI (88 sembuh, 80 stabil, 100 meninggal)

4. Australia: 10 WNI (sembuh)

5. Azerbaijan: 1 WNI (sembuh)

6. Bahrain: 14 WNI (12 sembuh, 2 stabil)

7. Bahama: 1 WNI (stabil)

8. Bangladesh: 5 WNI (sembuh)

Baca juga: Fokus Tangani Hukuman Mati WNI, KBRI Arab Saudi Tak Prioritaskan Kasus Rizieq

9. Belanda: 9 WNI (5 sembuh, 4 meninggal)

10. Belgia: 11 WNI (6 sembuh, 5 stabil)

11. Brunei Darussalam: 6 WNI (5 sembuh, 1 stabil)

12. Ceko: 7 WNI (2 sembuh, 5 stabil)

13. Chile: 1 WNI (stabil)

14. Denmark: 1 WNI (stabil)

15. Ekuador: 1 WNI (sembuh)

16. Ethiopia: 5 WNI (sembuh)

17. Filipina: 32 WNI (sembuh)

18. Finlandia: 2 WNI (sembuh)

19. Ghana: 1 WNI (meninggal dunia)

20. Hong Kong (RRT): 88 WNI (85 sembuh, 3 stabil)

21. India: 75 WNI (sembuh)

22. Inggris: 29 WNI (26 sembuh, 3 meninggal)

23. Irlandia: 1 WNI (sembuh)

24. Italia: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

25. Jepang : 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)

Baca juga: Satgas: Orang Indonesia Paling Optimistis di ASEAN dalam Menghadapi Covid-19

26. Jerman: 14 WNI (7 sembuh, 5 stabil, 2 meninggal)

27. Kamboja: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)

28. Kazakhstan: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

29. Korea Selatan: 47 WNI (41 sembuh, 6 stabil)

30. Libya: 1 WNI (meninggal)

31. Uzbekistan: 19 WNI (13 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)

32. Suriname: 2 WNI (sembuh)

33. Timor Leste: 3 WNI (1 sembuh, 2 stabil)

34. Kuwait: 147 WNI (134 sembuh, 9 stabil, 4 meninggal)

35. Kanada: 6 WNI (3 sembuh, 3 stabil)

36. Lebanon: 1 WNI (stabil)

37. Madagaskar: 1 WNI (stabil)

38. Makau (RRT): 3 WNI (sembuh)

39. Makedonia Utara: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

40. Maladewa: 9 WNI (7 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)

Baca juga: Menurut Satgas, 2 Hal Ini yang Tunjukkan Kemajuan Indonesia Tangani Covid-19

41. Malaysia: 168 WNI (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)

42. Meksiko: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

43. Mesir: 15 WNI (14 sembuh, 1 stabil)

44. Mozambik: 1 WNI (stabil)

45. Nigeria: 2 WNI (sembuh)

46. Oman: 4 WNI (2 sembuh, 2 stabil)

47. Pakistan: 33 WNI (sembuh)

48. Polandia: 1 WNI (stabil)

49. Portugal: 1 WNI (stabil)

50. Prancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

51. UEA: 64 WNI (57 sembuh, 2 stabil, 5 meninggal)

52. Qatar: 157 WNI (153 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)

53. Rusia: 25 WNI (23 sembuh, 2 stabil)

54. Singapura: 57 WNI (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)

55. Serbia: 2 WNI (stabil)

56. Spanyol: 13 WNI (sembuh)

Baca juga: UPDATE: Total Angka Covid-19 di Indonesia Capai 437.716 Kasus

57. Sudan: 18 WNI (6 sembuh, 12 stabil)

58. Suriah: 18 WNI (stabil)

59. Swedia: 1 WNI (stabil)

60. Swiss: 1 WNI (stabil)

61. Taiwan: 19 WNI (5 sembuh, 14 stabil)

62. Thailand: 1 WNI (sembuh)

63. Tunisia: 14 WNI (stabil)

64. Turki: 12 WNI (9 sembuh, 1 stabil, 2 meninggal)

65. Vatikan: 11 WNI (8 sembuh, 3 stabil)

66. Vietnam: 1 WNI (stabil)

67. Yordania: 6 WNI (1 sembuh, 5 stabil)

68. Kapal pesiar: 185 WNI (170 sembuh, 9 stabil, 6 meninggal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com