Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: 433.836 Kasus Covid-19 dan Kepercayaan pada Konspirasi

Kompas.com - 08/11/2020, 08:29 WIB
Devina Halim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 telah melanda Indonesia selama lebih dari delapan bulan sejak pengumuman kasus perdana pada 2 Maret 2020.

Hingga Sabtu (7/11/2020), jumlah kasus positif Covid-19 di Tanah Air masih terus bertambah. Hal ini menunjukkan bahwa penularan virus corona masih terjadi.

Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 yang dibagikan ke wartawan pada Sabtu sore menunjukkan, terdapat 4.262 kasus baru Covid-19 selama 6-7 November 2020.

Dengan begitu, akumulasi kasus positif di Tanah Air menjadi 433.836 orang yang tersebar di 503 kabupaten/kota pada 34 provinsi.

Artinya, tersisa 11 kabupaten/kota yang masih aman dari penularan Covid-19 atau belum memiliki kasus.

Dari total kasus positif, sebanyak 364.417 pasien telah dinyatakan sembuh.

Terdapat penambahan sebanyak 3.712 pasien yang sembuh jika dibandingkan dengan data pada Jumat (6/11/2020).

Baca juga: Terdapat 10 Kasus Positif Covid-19 dari Klaster Pasar Sidoharjo, 500 Pedagang Akan Tes Swab

Mereka dinyatakan sembuh berdasarkan pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) yang memperlihatkan hasil negatif virus Corona.

Sayangnya, kabar duka masih mengalir. Satgas mengumumkan adanya 98 pasien yang meninggal dunia dalam periode 6-7 November 2020.

Angka kematian pasien positif Covid-19 pun bertambah menjadi 14.540 orang.

DKI Tertinggi

Dari 4.262 kasus baru Covid-19 di Tanah Air, DKI Jakarta "menyumbang" angka tertinggi.

Satgas mengumumkan, terdapat penambahan 1.118 kasus baru di DKI Jakarta.

Empat provinsi lain dengan penambahan kasus baru tertinggi yakni, Jawa Tengah (489 kasus baru), Jawa Barat (476 kasus baru), Jawa Timur (269 kasus baru) dan Kalimantan Timur (265 kasus baru).

Di sisi lain, hanya tercatat satu provinsi yang tidak mengalami penambahan kasus baru, yakni Papua.

Spesimen

Data-data pasien positif dan negatif Covid-19 diketahui dari hasil pemeriksaan spesimen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com