Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NASIONAL] Waspadai 32 Wilayah Zona Merah Ini Sebelum Berlibur | 47 Pati TNI Dimutasi

Kompas.com - 23/10/2020, 06:34 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Akhir Oktober 2020 akan ada libur panjang, yaitu dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan cuti bersama yang telah ditetapkan pemerintah sebelumnya.

Diperkirakan, momentum libur panjang akan dimanfaatkan untuk berlibur ke luar kota. Namun demikian, pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengimbau agar masyarakat tetap berada di rumah untuk menghindari penularan virus corona.

Namun, bila masyarakat berencana mengunjungi wilayah tertentu, ada baiknya untuk mengetahui status wilayah tersebut, apakah masuk ke dalam zona oranye atau wilayah dengan risiko penularan sedang dan zona merah atau wilayah dengan risiko penularan tinggi.

Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memutasi 47 perwira tinggi TNI dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karir.

Mutasi itu dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/835/X/2020 tanggal 21 Oktober 2020 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI.

Berikut berita yang paling banyak dibaca di Kompas.com, kemarin, selengkapnya:

1. 32 wilayah ini masuk zona merah penularan virus corona

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, terdapat 32 wilayah yang masuk ke dalam zona merah penularan virus corona. Wilayah itu dikeahui tersebar di 15 provinsi.

Sedangkan, wilayah yang masuk ke dalam zona oranye penularan virus corona tersebar di 344 daerah.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengimbau, agar masyarakat tetap berada di rumah pada saat libur panjang mendatang. Namun, bila tetap harus keluar rumah, ia mengingatkan, agar penerapan protokol kesehatan harus dilakukan secara ketat.

Selengkapnya di sini

2. 47 perwira tinggi TNI dimutasi

Menurut Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus Aidil, perwira tinggi yang dimutasi tersebar di tiga matra TNI.

“Telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 47 Pati TNI terdiri dari 16 Pati TNI AD, 19 Pati TNI AL, dan 12 Pati TNI AU,” kata Aidil dalam keterangan tertulis, Kamis (22/10/2020).

Beberapa yang dimutasi yaitu Letjen TNI Joni Supriyanto dari Kasum TNI menjadi Kabais TNI, Letjen TNI Muhamad Herindra dari Irjen TNI menjadi Kasum TNI, dan Mayjen TNI Nugroho Tjendrakiarto dari Pa Sahli Tk III Bidang Wassus dan LH Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

Selengkapnya di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Nasional
Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Nasional
Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Nasional
Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Nasional
Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Nasional
Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Nasional
Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Nasional
Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Nasional
Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Nasional
Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com