JAKARTA, KOMPAS.com – Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta agar pemerintah daerah dan masyarakat tetap menjaga kualitas penerapan protokol kesehatan secara ketat, guna mencegah penularan Covid-19 yang lebih luas.
Merujuk laporan Satuan Tugas Penanganan Covid-19, ia mengatakan, saat ini banyak pemerintah daerah dan masyarakat yang telah merasa berada di zona nyaman. Sehingga, mulai mengabaikan disiplin protokol kesehatan.
Akibatnya, jumlah wilayah dengan risiko penularan Covid-19 sedang atau zona oranya mengalami peningkatan dalam sepekan terakhir.
“Jangan merasa bahwa situasi sudah aman dan merasa nyaman, sehingga mulai melupakan pentingnya upaya pencegahan Covid-19,” kata Bamsoet dalam keterangan tertulis, Rabu (20/10/2020).
Baca juga: Wilayah Risiko Penularan Covid-19 Bertambah, Satgas: Banyak Pemda Merasa di Zona Nyaman
Ia mengatakan, pemerintah pusat perlu mengingatkan pemerintah daerah yang abai terhadap protokol kesehatan akan risiko dari penularan virus corona di daerah. Di samping juga melakukan evaluasi terhadap wilayah yang mengalami peningkatan status dari zona hijau dan kuning menjadi zona oranye.
“Pemda bersama Satgas Penanganan Covid-19 perlu meningkatkan kedisiplinan aparat pemda dan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan seperti mengenakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun, serta memastikan ketersediaan fasilitas yang mendukung di tempat-tempat yang terjangkau,” ucapnya.
Sebelumnya, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, ada 35 wilayah yang tadinya berada di zona hijau dan kuning penularan Covid-19, berubah menjadi zona oranye penularan Covid-19.
Hal itu mengakibatkan saat ini jumlah wilayah yang masuk di dalam zona oranye menjadi 344 wilayah.
Baca juga: Kasus Positif di Tangsel Disebut Melonjak karena Jumlah Tes Covid-19 Meningkat
Menurut Wiku, peningkatan ini menjadi indikasi bahwa penerapan protokol kesehatan mulai mengendur. Tak hanya dari sisi masyarakat, tetapi juga pemerintah daerah dalam menerapkan sanksi kepada para pelanggar protokol kesehatan.
“Kami mengharapkan pemda keluar dari zona nyaman ini dan bekerja lebih keras lagi agar keluar dari zona risiko sedang atau oranye dan berpindah ke zona kuning maupun hijau,” kata dia saat menyampaikan keterangan melalui kanal YouTube Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Selasa (20/10/2020).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.