“Langkahnya tetap sama, bagi mereka yang hasil testing-nya reaktif maka dapat segera ditelusuri kontak terdekatnya,” kata Wiku.
Selain itu, Wiku meminta kepolisian atau TNI untuk melanjutkan testing terhadap para anggotanya yang telah mengamankan aksi minggu lalu.
Terakhir, lanjut Wiku, bagi masyarakat yang anggota keluarganya mengikuti aksi tersebut segera periksakan ke Fasilitas Kesehatan (Faskes). Terutama mereka yang mengalami gejala Covid-19, sehingga dapat dipastikan status kesehatannya.
Jalankan aksi demo dengan damai dan patuhi protokol kesehatan
Bagi masyarakat yang memilih untuk berdemokrasi, Wiku mengingatkan bahwa demonstrasi tidak akan kehilangan esensinya jika tetap berlaku damai dan patuh pada protokol kesehatan selama acara berlangsung.
“Jaga jarak antara demonstran, selalu memakai masker dan mencuci tangan atau membawa hand sanitizer dimanapun anda berada. Ini adalah salah satu andil anda dalam memerdekakan bangsa ini dari pandemi Covid-19,” imbuhnya.
Lebih lanjut Wiku menyampaikan, pandemi Covid-19 mengharuskan seluruh pihak berpikir secara kritis.
Kritis yang dimaksud adalah setiap apa yang dilakukan harus benar-benar dipikirkan manfaat dan mudaratnya, termasuk pada kerumunan massa yang besar.
Baca juga: Cegah Klaster Baru, Satgas Covid-19 Harap Masyarakat Hindari Kerumunan Unjuk Rasa
“Jangan hanya karena berkerumun kita membawa pulang penyakit dan ancaman kematian kepada kerabat dan keluarga kita,” ujarnya.
Wiku turut mengingatkan kembali pesan ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo, bahwa apa yang kita lakukan belum sebanding dengan beratnya perjuangan dokter dan tenaga keshatan dalam merawat pasien di rumah sakit (rs).
“Mereka yang mengabaikan protokol kesehatan sehingga menimbulkan korban jiwa, tidak hanya dimintai pertanggungjawaban di dunia tetapi juga di akhirat,” tegas Wiku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.