Protokol kesehatan tersebut yakni disiplin mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan mengindari kerumunan melalui forum umat beragama masing-masing.
"Dari situ kita belajar bagaimana kita melakukan upaya penanganan terhadap Covid-19 sebagai salah satu penyakit yang sangat berbahaya, dan ini prinsip kami, bahwa kekuatan itu ada pada rakyat," ucap Gabriel.
Ia mengatakan, melalui mimbar-mimbar forum keumatan dengan sendirinya masyarakat merasa bertanggung jawab untuk menjaga diri dan orang lain disekitarnya dari penyebaran virus corona.
Selain itu, secara terus menerus edukasi dan sosialisasi protokol kesehatan juga dilakukan melalui pengumuman mobil keliling dari dinas Kominfo dan puskesmas.
"Itu kami umumkan kepada masyarakat hampir setiap hari, pagi hari, dan sore," tutur Gabriel
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan