Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembali Ditanya soal Puncak Pandemi di Indonesia, Satgas: Tergantung Perubahan Perilaku Masyarakat

Kompas.com - 07/10/2020, 15:37 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memberikan pernyataan terbaru perihal kapan puncak pandemi Covid-19 di Indonesia.

Hal itu disampaikannya saat menjawab pertanyaan sejumlah media asing dalam wawancara secara daring pada Rabu (7/10/2020).

"Ketika kita bicara tentang puncak pandemi, itu berkorelasi dengan perilaku masyarakat," ujar Wiku.

"Sehingga jika kita ingin membaca puncak pandemi di Indonesia, saya yakin ini juga berlaku di negara lain, maka apa yang kita perlu lihat adalah bagaimana masyarakat merubah perilaku mereka," lanjutnya.

Baca juga: Melihat Puncak Pandemi Covid-19 Indonesia bak Menyusuri Lorong Gelap...

Menurut Wiku, apabila masyarakat beradaptasi secara pelan terhadap perubahan perilaku, maka puncak pandemi akan semakin lambat dicapai.

Sehingga, kata dia, saat ini pemerintah Indonesia bekerja keras dalam mengkampanyekan perubahan perilaku kepada masyarakat.

"Kita bekerja keras untik merubah perilaku publik dan sekarang kita mulai memonitor perubahan perilaku secara real time. Nanti kita akan beritahukan progressnya," tambah Wiku.

Berdasarkan catatan Kompas.com, sejumlah pihak membuat prediksi kapan pandemi Covid-19 akan berakhir di Indonesia.

Baca juga: Meski Catat Rekor Harian Tinggi, Epidemiologi Sebut Indonesia Belum Capai Puncak Pandemi

Institut Teknologi Bandung (ITB), misalnya, membuat simulasi dan pemodelan sederhana yang memprediksi puncak kasus harian Covid-19.

Dari prediksi ITB, puncak kasus harian diprediksi akan berakhir pada April 2020. Saat itu, pandemi diperkirakan berakhir saat kasus harian berada di angka 600 pasien.

Pada akhir Mei jumlah kasus positif Covid-19 berada di kisaran angka 26.000-an.

Sedangkan, pada awal sepuluh hari pertama bulan Juni, kasus positif Covid-19 yang terkonfirmasi telah melesat di kisaran 34.000-an.

Baca juga: Pakar Epidemiologi: Belum Jelas Kapan Puncak Pandemi Covid-19 di Indonesia

Lain ITB, lain pula penghitungan yang dilakukan tim Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

Pada 27 Maret, tim FKM UI merilis prediksi puncak kasus harian Covid-19 yang akan terjadi pada hari ke-77 atau sekitar pertengahan April 2020. Dengan catatan, patokan hari pertama terjadi pada pekan pertama Februari 2020.

Hasil penghitungan tim FKM UI menyebutkan bahwa kasus positif Covid-19 di Indonesia akan mencapai 500.000 hingga 2.500.000 orang, tergantung pada sejauh mana intervensi yang dilakukan pemerintah.

Baca juga: Benarkah Jawa Timur Sudah Melewati Puncak Pandemi Covid-19?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Nasional
Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com