"Saya katakan kepada Polri, TNI, Satpol PP dan aparat penegak hukum lain, sekali kita lembek, sekali kita kalah terhadap pelanggaran, akan terjadi pelanggaran berikutnya dan tempat lain berikutnya," kata dia.
Baca juga: KPU: Beberapa Daerah Tak Memungkinkan Gelar Kampanye Daring Pilkada
Dalam kesempatan yang sama, Mendagri Tito Karnavian menyebut bahwa pelaksanaan kampanye pilkada sudah relatif baik.
Tito menuturkan, jumlah pelanggaran protokol kesehatan pada masa kampanye tak sebesar saat pendaftaran peserta Pilkada 4 hingga 6 September lalu.
"Ya tinggal konsistensi menjaga agar mesin ini tidak kendor, gasnya harus kencang terus sampai ujung nanti," kata Tito.
Untuk diketahui, Pilkada 2020 digelar di 270 wilayah, meliputi 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota.
Masa kampanye berlangsung selama 71 hari, dimulai sejak 26 September dan berakhir 5 Desember 2020.
Sementara, hari pemungutan suara Pilkada rencananya akan dilaksanakan secara serentak pada 9 Desember.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.