JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah telah memeriksa 3.321.898 spesimen dari 1.993.694 orang terkait Covid-19, hingga Rabu (30/9/2020).
Angka pemeriksaan tersebut merupakan akumulasi dari pemeriksaan spesimen dalam 24 jam terakhir, yakni sebanyak 45.496 dari 30.940 orang.
Satu orang bisa diperiksa spesimennya lebih dari satu kali.
Pemeriksaan spesimen tersebut dilakukan dengan menggunakan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
Baca juga: Erick Thohir: Pemeriksaan Spesimen Covid-19 Indonesia Lampaui Standard WHO
Informasi ini disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dalam data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang dikutip Kompas.com, Rabu sore.
Dari data tersebut, ditemukan sebanyak 287.008 orang positif dan 1.706.686 orang negatif Covid-19.
Dalam data yang sama, terdapat penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 4.284 orang dalam 24 jam terakhir.
Dengan demikian, total pasien yang terjangkit Covid-19 di Indonesia mencapai 287.008 orang sejak kasus perdana diumumkan 2 Maret lalu.
Baca juga: Enam Bulan Pandemi Covid-19, Jumlah Tes Swab PCR di Depok Baru 14.500 Spesimen
Sementara itu, pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 pun bertambah sebanyak 4.510 orang.
Mereka dinyatakan sembuh setelah mendapatkan hasil dua kali negatif dalam pemeriksaan laboratorium polymerase chain reaction (PCR).
Dengan demikian, total pasien yang sembuh dari Covid-19 berjumlah 214.947 orang.
Namun, pasien yang dinyatakan meninggal dunia akibat Covid-19 juga bertambah 139 orang dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya menjadi 10.740 orang.
Lebih lanjut, terdapat 497 kabupaten/kota yang terpapar Covid-19 di 34 provinsi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.