Hal tersebut harus diperbaiki terutama dari pola makan dan aktivitas. Ini termasuk pola istirahat, mengonsumsi makanan, dan kebiasaan buruk seperti termasuk rokok.
Apalagi berdasarkan hasil riset global, risiko terkena Covid-19 disebutkannya terjadi pada mereka yang obesitas.
"Sebelumnya ketika awal Covid-19 meningkat kasusnya, orang tidak tahu obesitas jadi salah satu faktor risiko terkena dan perberatan Covid-19," kata dia.
Obesitas, kata dia, merupakan faktor risiko kedua yang rentan terkena Covid-19 setelah hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Terbukti pada April lalu, kata dia, di New York, Amerika Serikat lebih dari 42 persen pasien mengalami obesitas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.