Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran dan Menantu Wapres Jadi Ketua-Wakil Ketua MP Karang Taruna

Kompas.com - 27/09/2020, 07:43 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka ditetapkan sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT) masa bakti 2020-2025.

Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal Pengurus Nasional Karang Taruna (PNKT) Deden Sirajuddin saat membacakan surat keputusan (SK) Kementerian Hukum dan HAM tentang kepengurusan MPKT masa bakti 2020-2025 dalam acara Peringatan Dirgahayu ke-60 Karang Taruna, di Kawasan BSD, Tangerang, Sabtu (27/9/2020).

"Selain Gibran, menantu Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Rapsel Ali juga diangkat jadi Wakil Ketua MKPT mendampingi Mas Gibran," ujar Ketua PNKT Didik Mukrianto, sebagaimana dikutip Antara, Minggu (28/9/2020).

Keduanya diangkat didasarkan pada Surat keputusan (SK) Menteri Hukum dan HAM Nomor Nmr sk 02 / PNKT / IX / 2020 terkait susunan Kepengurusan Nasional Karang Taruna (PNKT) masa bakti 2020-2025.

Baca juga: Kaya Raya di Usia 32 Tahun, Ini Rincian Harta Gibran Rakabuming

Didik menjelaskan, tak ada pihak yang memaksa keduanya untuk menjabat posisi itu.

Keterlibatan di dalam PNKT disebut atas kemauan pribadi Gibran dan Rapsel.

Diketahui, Gibran saat ini sedang berstatus sebagai calon wali kota dalam Pilkada Solo 2020. 

Ke depan, Didik pun berharap kehadiran Gibran dan Rapsel dapat menginspirasi dan memotivasi segenap tokoh bangsa di Indonesia ini, untuk terus peduli dan terus membangun solidaritas dan kesetiakawanan sosial.

Didik juga menekankan, semua anggota Karang Taruna tetap konsisten dalam mengurai persoalan sosial di kalangan generasi muda, yaitu tetap menjadi agen penting memerangi kemiskinan, keterbelakangan, hingga menghalau kesenjangan sosial.

Selain itu, mengawal agenda pembangunan sosial seutuhnya.

"Yang tak kalah penting, meneguhkan peran terhadap penguatan kemandirian ekonomi di kalangan generasi muda, melahirkan dan menguatkan UEP, KUBE sekaligus berbagai bentuk inovasi serta kreatifitas Karang Taruna hingga Desa/Kelurahan bahkan unit RW dan RT," ujar dia.

Baca juga: Melihat Harta Kekayaan Lawan Gibran-Teguh di Pilkada Solo

Tidak hanya itu, Didik yang merupakan anggota Komisi III DPR RI itu juga menekankan supaya organisasi kepemudaan yang kini berumur 60 Tahun untuk selalu ikut menjadi penjaga moral dan karakter bangsa.

Karang Taruna bersama-sama kekuatan strategis kepemudaan lainnya harus turut aktif dalam rangka menyelamatkan moral dan karakter bangsa dengan terus berperang terhadap narkoba dan potensi munculnya penyakit-penyakit sosial di kalangan generasi muda.

"Bukan saja akan melahirkan social preneur atau wira usaha Karang Taruna berjiwa dan berwatak sosial, tapi lebih dari itu, juga harus bisa menjadi jaringan pasar ekonomi secara regional, nasional maupun Internasional yang kuat dan diperhitungkan," kata Didik.

Dalam acara Dirgahayu ke-60 Tahun, Karang Taruna memberikan bantuan sosial berupa sembako, santunan untuk anak yatim dan perangkat alat bantuan pelindung diri yang diterima secara simbolis oleh perwakilan Karang Taruna Tangerang Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senat Mahasiswa Driyarkara Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Kabulkan Sengketa Pilpres 2024

Senat Mahasiswa Driyarkara Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Kabulkan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Ditanya Progres Komunikasi dengan PKB dan PPP, Gerindra: Jos!

Ditanya Progres Komunikasi dengan PKB dan PPP, Gerindra: Jos!

Nasional
Ditanya Kemungkinan Gerindra Kembali Dukung Anies di Pilkada DKI, Gerindra: Anies Siapa?

Ditanya Kemungkinan Gerindra Kembali Dukung Anies di Pilkada DKI, Gerindra: Anies Siapa?

Nasional
Dituding Jadi Penghambat Pertemuan Megawati dengan Jokowi, Hasto: Apa Perlu Saya Bacakan Komentar Anak Ranting?

Dituding Jadi Penghambat Pertemuan Megawati dengan Jokowi, Hasto: Apa Perlu Saya Bacakan Komentar Anak Ranting?

Nasional
Survei LSI: Pemilih Anies dan Ganjar Tidak Puas dengan Penyelenggaraan Pemilu 2024

Survei LSI: Pemilih Anies dan Ganjar Tidak Puas dengan Penyelenggaraan Pemilu 2024

Nasional
Panglima TNI Minta Para Prajurit Tak Mudah Terprovokasi Berita-berita di Media Sosial

Panglima TNI Minta Para Prajurit Tak Mudah Terprovokasi Berita-berita di Media Sosial

Nasional
Anggota DPR Ihsan Yunus Irit Bicara Usai Diperiksa sebagai Saksi kasus APD Covid-19

Anggota DPR Ihsan Yunus Irit Bicara Usai Diperiksa sebagai Saksi kasus APD Covid-19

Nasional
Erupsi Gunung Ruang, TNI AL Kerahkan KRI Kakap-811 dan 400 Prajurit untuk Bantuan Kemanusiaan

Erupsi Gunung Ruang, TNI AL Kerahkan KRI Kakap-811 dan 400 Prajurit untuk Bantuan Kemanusiaan

Nasional
Pertemuan Prabowo dan Menlu China Berlangsung Tertutup di Kemenhan

Pertemuan Prabowo dan Menlu China Berlangsung Tertutup di Kemenhan

Nasional
Menlu Retno Telepon Menlu Hongaria Bahas soal Iran-Israel

Menlu Retno Telepon Menlu Hongaria Bahas soal Iran-Israel

Nasional
Bahlil Ungkap UEA Minat Investasi Panel Surya di IKN

Bahlil Ungkap UEA Minat Investasi Panel Surya di IKN

Nasional
Petugas 'Ad Hoc' Pilkada Akan Beda dengan Pilpres, KPU Buka Rekrutmen Lagi

Petugas "Ad Hoc" Pilkada Akan Beda dengan Pilpres, KPU Buka Rekrutmen Lagi

Nasional
Bertemu Hampir 2 Jam, Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Energi di IKN

Bertemu Hampir 2 Jam, Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Energi di IKN

Nasional
Firli Disebut Minta Rp 50 Miliar ke SYL, Pengacara: Fitnah!

Firli Disebut Minta Rp 50 Miliar ke SYL, Pengacara: Fitnah!

Nasional
Nasib Putusan Sengketa Pilpres 2024 jika Komposisi Hakim Menolak dan Mengabulkan Imbang

Nasib Putusan Sengketa Pilpres 2024 jika Komposisi Hakim Menolak dan Mengabulkan Imbang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com