JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah telah memeriksa 3.169.783 spesimen dari 1.886.426 orang terkait Covid-19, hingga Sabtu (26/9/2020).
Angka pemeriksaan tersebut merupakan akumulasi dari pemeriksaan spesimen dalam 24 jam terakhir, yakni sebanyak 48.836 dari 25.658 orang.
Satu orang bisa diperiksa spesimennya lebih dari satu kali.
Pemeriksaan spesimen tersebut dilakukan dengan menggunakan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
Informasi ini disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dalam data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang dikutip Kompas.com, Sabtu sore.
Baca juga: Erick Thohir: Pemeriksaan Spesimen Covid-19 Indonesia Lampaui Standard WHO
Dari data tersebut, ditemukan sebanyak 271.339 orang positif dan 1.615.087 orang negatif Covid-19.
Dalam data yang sama, terdapat penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 4.494 orang dalam 24 jam terakhir.
Dengan demikian, total pasien yang terjangkit Covid-19 di Indonesia mencapai 271.339 orang sejak kasus perdana diumumkan 2 Maret lalu.
Sementara itu, pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 pun bertambah sebanyak 3.207 orang.
Baca juga: Enam Bulan Pandemi Covid-19, Jumlah Tes Swab PCR di Depok Baru 14.500 Spesimen
Mereka dinyatakan sembuh setelah mendapatkan hasil dua kali negatif dalam pemeriksaan laboratorium polymerase chain reaction (PCR).
Sehingga total pasien yang sembuh dari 199.403 Covid-19 berjumlah orang.
Kendati demikian, pasien yang dinyatakan meninggal dunia akibat Covid-19 juga bertambah 90 orang dalam 24 jam terakhir.
Dengan demikian total pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 kini berjumlah 10.308 orang.
Lebih lanjut, terdapat 495 kabupaten/kota yang terpapar Covid-19 di 34 provinsi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.