Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekor Covid-19 Terus Pecah, Jokowi Diminta Pimpin Langsung Penanggulangan

Kompas.com - 25/09/2020, 19:31 WIB
Sania Mashabi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ahli epidemiologi dari Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono menyarankan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengambil alih penanganan pandemi Covid-19.

Hal itu ia katakan terkait kasus harian Covid-19 di Indonesia yang memecahkan rekor sebanyak empat kali pada pekan ini.

"Jadi kalau sesuai dengan targetnya enggak tercapai, ya sudah, Presiden harus pimpin langsung penanggulangan (Covid-19)," kata Pandu kepada Kompas.com, Jumat (25/9/2020)

"Tidak ada lagi Gugus Tugas, tidak ada Satgas, pemerintah dengan kementerian-kementerian menanggulanginya," ucap Pandu.

Baca juga: Sekeluarga Bisa Tes Usap Gratis Jika Ada Anggota Positif Covid-19

Pandu menilai, penanganan saat ini belum efektif untuk menekan penularan Covid-19, sehingga penularan di masyarakat masih terus terjadi.

Oleh karena itu, ia menilai Presiden sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan perlu turun langsung menangani pandemi Covid-19.

"Supaya efektif harus ditangani langsung oleh negara. Orang di mana-mana enggak ada Gugus Tugas kok. Cuma di Indonesia saja pakai Gugus Tugas, pakai Satgas," ujar dia.

Diketahui, pada Senin (21/9/2020) kasus harian Covid-19 kembali memecahkan rekor dengan adanya penambahan 4.176 kasus dalam kurun waktu 24 jam.

Baca juga: Bertambah 4.823 Kasus Baru Covid-19, Indonesia Kembali Catat Rekor Kasus Harian

Penambahan tersebut memecahkan rekor angka sebelumnya pada Sabtu (19/9/2020) yakni sebanyak 4.168 kasus baru dalam 24 jam.

Kemudian pada Rabu (23/9/2020) rekor kasus harian Covid-19 kembali dipecahkan dengan adanya penambahan 4.465 kasus.

Pada Kamis (24/9/2020) tercatat rekor kasus harian Covid-19 dengan total penambahan 4.634 kasus dalam 24 jam.

Baca juga: Luhut Ibaratkan Pimpin Penanganan Covid-19 seperti Misi Khusus

Terakhir, pada Jumat (25/9/2020) tercatat lagi rekor kasus harian Covid-19 sebanyak 4.823 kasus.

Dengan demikian total kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 266.845 kasus terhitung sejak kasus perdana Covid-19 diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Nasional
Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com