JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, wilayah Ibu Kota belum aman dari penularan Covid-19. Ia mengimbau warga DKI Jakarta tetap waspada dengan kondisi tersebut.
"Kita tahu pandemi belum selesai, Jakarta belum aman (dari Covid-19)," ujar Widyastuti dalam gelar wicara yang ditayangkan melalui kanal YouTube BNPB, Kamis (24/9/2020).
Baca juga: Kasus Aktif Harian Covid-19 di DKI Jakarta Mengalami Kenaikan
"Selain kita tetap harus waspada, dengan penerapan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) dan juga melindungi masyarakat, pemerintah juga harus jamin bagaimana kapasitas testing, tracing dan treatment," tutur dia.
Widyastuti mengatakan, saat ini jumlah akumulasi kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta lebih dari 66.000. Jumlah ini merupakan pencatatan sejak Maret hingga sekarang.
Baca juga: UPDATE 24 September: Kasus Baru Covid-19 di 31 Provinsi, Tertinggi DKI Jakarta
Ia juga menuturkan bahwa kasus aktif harian Covid-19 terus mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir. Saat ini, rata-rata kasus aktif harian Covid-19 sekitar 13.000 kasus.
Kasus aktif adalah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dan sedang menjalani perawatan.
"Yang meningkat saat ini adalah kasus aktif harian. Nah kasus aktif harian ini mengalami peningkatan dari hari ke hari," tutur dia.
"Dulu awal september kita masih di kisaran angka 9.000an atau 10.000an kasus aktif. Sekarang sehari itu yang kasus aktif 13.000an," lanjutnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.