Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memburuk, Kondisi Penularan Covid-19 di 85 Wilayah

Kompas.com - 23/09/2020, 12:28 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Risiko penularan Covid-19 di 85 wilayah kabupaten/kota mengalami peningkatan. Hal itu membuat status zonasi penularan virus corona di wilayah-wilayah tersebut mengalami peningkatan.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menjelaskan, setidaknya ada 38 wilayah kabupaten/kota yang mengalami perubahan status zona, dari risiko sedang atau zona oranye menjadi risiko tinggi atau zona merah, dalam sepekan terakhir. Perubahan zonasi ini tersebar di 17 provinsi.

Dengan perubahan ini, maka jumlah zona merah Covid-19 mengalami kenaikan menjadi 58 wilayah kabupaten/kota.

"38 kabupaten/kota mengalami perubahan dari zona sedang ke zona tinggi," kata Wiku dalam jumpa pers yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (22/9/2020).

Baca juga: 76 Pegawai BRI Padang Positif Covid-19, Jadi Klaster Baru, Kantor Ditutup

Selain itu, pada periode yang sama juga dilaporkan terjadi penurunan jumlah daerah dengan risiko penularan rendah atau zona kuning, dari 129 menjadi 111 kabupaten/kota.

"Ada 47 kabupaten/kota dengan perubahan zonasi risiko dari risiko rendah menjadi sedang. Jadi, posisinnya memburuk," ungkap Wiku seperti dilansir dari Kompas.id, Selasa (22/9/2020).

Ke-47 wilayah kabupaten/kota yang kondisinya memburuk dari zona kuning menjadi zona oranya itu tersebar di 19 provinsi Indonesia.

Dengan demikian, akumulasi peningkatan status zonasi penularan Covid-19 terjadi di 85 wilayah.

Baca juga: Mengintip Progres Uji Klinis Vaksin Covid-19 di Indonesia

Kasus baru hingga kematian pasien naik

Wiku menambahkan, kasus baru Covid-19 serta angka kematian yang disebabkan juga mengalami peningkatan.

Dalam sepekan terakhir, yaitu dari 14 hingga 21 September 2020, jumlah kasus baru naik 8,4 persen.

Kenaikan kasus tertinggi terjadi di Jawa Barat sebanyak 594 orang. Disusul oleh Banten (492 orang), Sulawesi Selatan (459 orang), Riau (311 orang), dan Papua (271 orang).

Adapun total penambahan kasus baru selama periode tersebut mencapai 26.365 orang di seluruh Indonesia.

Baca juga: Penyusunan Perda Covid-19 di Jakarta Ditargetkan Rampung Oktober 2020

Lima provinsi dengan laju peningkatan kasus tertinggi yaitu DKI Jakarta dengan 554 orang per 100.000 penduduk, Kalimantan Selatan 242 orang per 100.000 penduduk dan Gorontalo 206 orang Per 100.000 penduduk.

"Lalu Kalimantan Timur dengan 191 orang per 100.000 penduduk dan Bali 184 per 100.000 penduduk," lanjut Wiku.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Nasional
Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Nasional
Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com