Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bencana Hidrometeorologi Melanda Sukabumi, Bogor, hingga Singkawang

Kompas.com - 22/09/2020, 14:21 WIB
Irfan Kamil,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB mencatat, terjadi sejumlah bencana hidrometeorologi di Indonesia, beberapa hari terakhir.

Bencana hidrometeorologi merupakan bencana yang dipengaruhi oleh faktor cuaca, misalnya banjir, longsor, dan puting beliung.

"Fenomena hidrometerologi yang berujung bencana mendominasi kejadian awal pekan ini. Misalnya banjir bandang, banjir dan angin kencang," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati dalam keterangan pers, Selasa (22/9/2020).

"Kejadian terkini, yakni banjir bandang di Kabupaten Sukabumi yang terjadi pada Senin (kemarin) dan mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan satu lagi masih dalam pencarian," lanjut dia.

Baca juga: Pemprov DKI Jakarta Angkut 951 Meter Kubik Sampah akibat Banjir Semalam

Dampak banjir bandang tersebut menyasar tiga kecamatan di Sukabumi, Jawa Barat, yaitu Kecamatan Cicurug, Parungkuda, dan Cidahu.

Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi masih terus melakukan pemutakhiran data dari lapangan.

Selain di Sukabumi, banjir juga melanda sejumlah desa di Kabupaten Bogor, Senin sore.

Dua sungai, yakni Cianten dan Disakati yang berada di wilayah Kampung Muara I meluap dan merendam sejumlah rumah di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan.

Di Kota Bogor, banjir akibat luapan air Sungai Cisadane, Senin sore mengakibatkan genangan di Kelurahan Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah, setinggi sekitar 30 sentimeter.

Beralih ke Jawa Tengah, angin kencang melanda Desa Sudagaran, Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap, pada Senin siang kemarin. Satu rumah roboh akibat fenomena alam itu.

Kejadian serupa terjadi di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Minggu siang.

Baca juga: Instruksi Ridwan Kamil untuk Kepala Daerah Terkait Banjir dan Longsor

Serangkaian peristiwa bencana itu menambah daftar bencana alam yang terjadi dari awal Januari 2020 hingga pertengahan September 2020.

Data BNPB hingga Senin (21/9/2020) kemarin, 2.069 bencana telah terjadi dengan korban meninggal dunia mencapai 283 jiwa.

Bencana didominasi fenomena hidrometeorologi berupa banjir 773 kejadian, puting beliung 547, dan tanah longsor 378.

Sedangkan fenomena hidrometeorologi lainnya, yaitu kebakaran hutan serta lahan berjumlah 303 kejadian dan kekeringan 22 kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Nasional
Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Nasional
Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Nasional
Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com