JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, pemerintah sedang menekan angka kematian akibat Covid-19.
Ia mengatakan, salah satu caranya adalah dengan memberikan bantuan fasilitas alat kesehatan seperti alat Polymerase Chain Reaction (PCR) serta ventilator untuk beberapa rumah sakit yang menangani Covid-19 di daerah.
"Pemerintah tengah berupaya menekan angka kematian atau fatalitas akibat Covid-19 dengan memberikan alat kesehatan seperti PCR dan ventilator untuk beberapa RS yang penanganan Covid-19," kata Muhadjir dalam kunjungannya ke Medan, Sumatera Utara, dikutip dari siaran pers, Minggu (13/9/2020).
Baca juga: BNPB Akan Atur Standardisasi Tarif PCR Test untuk Rumah Sakit Swasta
Dalam kunjungan kerja tersebut, Muhadjir menyerahkan bantuan ventilator untuk Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Sumatera Utara.
Kemudian sebanyak 432 alat pelindung diri (APD) dan 3.600 masker juga turut diberikan kepada RS Adam Malik.
Selain itu, pihaknya juga meninjau pembangunan Gedung Infeksi RSUP H Adam Malik Medan yang pembangunannya bersumber dari dana pemerintah pusat.
"Ini sudah termanfaatkan betul untuk pasien penderita Covid-19 kelas berat, untuk yang ringan dan sedang ditanggung rumah sakit di bawah pemprov," kata Muhadjir.
Adapun jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 hingga Sabtu (12/9/2020) telah mencapai 8.650.
Jumlah tersebut didapatkan setelah ada penambahan sebanyak 106 pasien dalam waktu 24 jam.
Sementara itu, jumlah total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 214.746 sejak pengumuman kasus perdana pada 2 Maret 2020.
Dari jumlah tersebut, sudah terdapat 152.458 orang yang dinyatakan sembuh.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.