Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Total, Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 172.053

Kompas.com - 31/08/2020, 06:27 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperlihatkan data bahwa penularan virus corona masih terjadi di masyarakat.

Berdasarkan data pemerintah hingga Minggu (30/8/2020) pukul 12.00 WIB, diketahui total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 172.053 sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.

Jumlah itu disebabkan adanya penambahan 2.858 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Kasus positif itu diketahui melalui pemeriksaan spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).

Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 di Jakarta dan Darurat Kapasitas RS, Haruskah Tarik Rem Darurat?

Tercatat, selama 29 hingga 30 Agustus 2020, terdapat 25.934 spesimen dari 11.317 orang yang diperiksa.

Sehingga secara keseluruhan, sebanyak 2.224.337 spesimen dari 1.282.618 orang yang telah diperiksa.

Informasi ini disampaikan Satgas Covid-19 dalam data yang dibagikan kepada wartawan pada Minggu sore.

Satgas Covid-19 juga memberikan update terbaru mengenai jumlah kasus dan data pasien Covid-19 melalui situs covid19.go.id. 

Baca juga: Subsidi Gaji, Hari Ini Terakhir Serahkan Nomor Rekening Pekerja

Sebaran kasus

Sementara itu, berdasarkan data pada Minggu, kasus baru pasien konfirmasi positif Covid-19 tersebar di 30 provinsi.

Dari data tersebut, tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi.

Kelimanya yakni DKI Jakarta (1.094 kasus baru), Jawa Timur (466 kasus baru), Kalimantan Timur (197 kasus baru), Jawa Tengah (138 kasus baru) dan Riau (134 kasus baru).

Selain itu, ada empat provinsi yang tidak terdapat kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Keempat provinsi itu adalah Jambi, Kepulauan Riau, Gorontalo dan Sulawesi Tengah.

Baca juga: UPDATE: Bertambah 2.858 Kasus Covid-19 Baru, DKI Jakarta Terbanyak

Adapun secara total, penularan Covid-19 sudah tercatat di semua provinsi atau 34 provinsi di Tanah Air, dari Aceh hingga Papua.

Saat ini, sudah 487 kabupaten/kota di 34 provinsi yang terdampak penularan, atau lebih dari 90 persen dari seluruh wilayah Indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Nasional
Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Nasional
Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Nasional
Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Nasional
Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Nasional
Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Nasional
Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nasional
JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

Nasional
Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Nasional
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Nasional
DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

Nasional
Komisi II Sebut 'Presidential Threshold' Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Komisi II Sebut "Presidential Threshold" Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Nasional
Nyanyi 'Pertemuan' di Depan Titiek Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nyanyi "Pertemuan" di Depan Titiek Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nasional
Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com