Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Terus Meningkat, Ketua MPR Minta Hal Ini...

Kompas.com - 28/08/2020, 23:43 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meminta Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 meningkatkan kinerjanya.

Hal itu disampaikan Bambang menanggapi kasus harian Covid-19 yang menembus rekor baru, yakni 3.003 kasus baru.

"Kami mendorong Komite Penanganan Covid-19 untuk lebih meningkatkan kinerjanya, karena tingginya kasus Covid-19 disebabkan masih kurangnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya penularan Covid-19 dan masih abainya masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan," kata Bambang dalam keterangan tertulis, Jumat 28/8/2020).

Baca juga: Satgas: Data Covid-19 yang Dilaporkan ke Publik Sesuai yang Kami Dapat

Ia menambahkan, masyarakat belum disiplin menggunakan masker saat keluar rumah.

Masyarakat juga dinilai belum memiliki kesadaran untuk mencuci tangan, dan masih sering berkerumun.

Untuk itu, ia meminta pemerintah pusat bersama pemerintah daerah dan Komite Penanganan Covid-19 bekerja sama dengan TNI-Polri untuk meningkatkan sinergitas dalam rangka mengawasi dan mendisiplinkan masyarakat.

Selain itu, ia juga meminta pemerintah terus memasifkan pelacakan kontak, mengagresifkan uji spesimen dan mengoptimalkan peran laboratorium yang ada untuk pengujian sampel.

Baca juga: Satgas Bantah Banyak Kasus Covid-19 yang Tak Dilaporkan

Dengan demikian, diharapkan semakin banyak kasus yang tertangani dan dapat segera memutus rantai penyebaran Covid-19.

Ia mengimbau masyarakat tetap disiplin dan mematuhi protokol kesehatan, dengan tetap menjaga jarak, memakai masker dan menghindari kerumunan.

"Sebab peran masyarakat sangat penting dalam memutus rantai penyebaran Covid-19. Kami juga minta Pemda melibatkan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat dalam melakukan sosialisasi dan pendekatan persuasif kepada masyarakat," lanjut politikus Partai Golkar itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Nasional
Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Nasional
Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Nasional
Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Nasional
Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Nasional
Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Nasional
Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Nasional
Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Nasional
Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Nasional
Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com