Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Hasil Survei SMSI Buktikan Pemerintahan Jokowi Didukung Penuh Rakyat

Kompas.com - 25/08/2020, 11:54 WIB
Maria Arimbi Haryas Prabawanti,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) A Doli Kurnia menilai, pemerintahan Presiden Joko Widodo terbukti sudah mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat Indonesia.

"Dukungan itu sudah terlihat dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019," kata Doli dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Selasa (25/8/2020).

Selain itu, Doli mengatakan, berdasarkan survei yang dilakukan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) pertengahan Agustus 2020, sekitar 67 persen merasa puas dengan kerja Presiden Jokowi dalam kurun waktu setahun terakhir.

"Sedangkan yang tidak puas hanya 3,1 persen dan kurang puas di angka 27,4 persen," jelas Doli.

Baca juga: Ketua DPR Minta Pemerintah Waspada Peningkatan Kasus Covid-19 Usai Libur Panjang

Dengan demikian, menurut Doli, kerja keras Presiden Jokowi dianggap telah memberikan dampak pada kesejahteraan rakyatnya.

Sementara itu, dalam isu keamanan dan pelaksanaan hukum, Doli mengatakan, survei SMRI yang dilakukan pada pertengahan bulan Agustus juga menunjukkan hasil yang positif.

"Terbukti masih terdapat 60 persen masyarakat yang menyatakan keamanan dan pelaksanaan hukum saat ini sangat baik," jelasnya.

Terlebih lagi, Doli menilai, tidak ada indikasi adanya pelanggaran hukum yang dilakukan oleh pemerintah atau presiden.

Baca juga: Pemerintah Siap Bahas Revisi UU MK dengan DPR

"Maka, pernyataan dari anggota gerakan Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI) seperti permintaan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) untuk menggelar sidang istimewa MPR adalah tuntutan politik yang dianggap sudah kebablasan," imbuhnya.

Tak sampai di situ saja, Doli menambahkan, hasil survei menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan masyarakat kepada Presiden Jokowi untuk bisa membawa Indonesia keluar dari krisis juga masih tinggi.

Dalam survei SMRI disebutkan, sebanyak 73 persen masyarakat merasa sangat percaya Presiden Jokowi mampu membawa Indonesia keluar dari krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19.

"Krisis ekonomi itu tidak akan membawa dampak pada krisis politik karena kepercayaan masyarakat cukup tinggi pada pemerintah," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Nasional
'One Way', 'Contraflow', dan Ganjil Genap di Tol Trans Jawa Sudah Ditiadakan

"One Way", "Contraflow", dan Ganjil Genap di Tol Trans Jawa Sudah Ditiadakan

Nasional
Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Nasional
KPK Sebut Tak Wajar Lonjakan Nilai LHKPN Bupati Manggarai Jadi Rp 29 Miliar dalam Setahun

KPK Sebut Tak Wajar Lonjakan Nilai LHKPN Bupati Manggarai Jadi Rp 29 Miliar dalam Setahun

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, KPU Bawa Bukti Tambahan Formulir Kejadian Khusus Se-Indonesia

Serahkan Kesimpulan ke MK, KPU Bawa Bukti Tambahan Formulir Kejadian Khusus Se-Indonesia

Nasional
Tim Hukum Anies-Muhaimin Serahkan 35 Bukti Tambahan ke MK

Tim Hukum Anies-Muhaimin Serahkan 35 Bukti Tambahan ke MK

Nasional
PPP Siap Gabung, Demokrat Serahkan Keputusan ke Prabowo

PPP Siap Gabung, Demokrat Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
PDI-P Jaring Nama Potensial untuk Pilkada DKI 2024, yang Berminat Boleh Daftar

PDI-P Jaring Nama Potensial untuk Pilkada DKI 2024, yang Berminat Boleh Daftar

Nasional
Hasto Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Bukan untuk Intervensi MK

Hasto Sebut "Amicus Curiae" Megawati Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Iran Serang Israel, Jokowi Minta Menlu Retno Upayakan Diplomasi Tekan Eskalasi Konflik Timur Tengah

Iran Serang Israel, Jokowi Minta Menlu Retno Upayakan Diplomasi Tekan Eskalasi Konflik Timur Tengah

Nasional
Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Gubernur BI Pastikan Akan Ada Intervensi

Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Gubernur BI Pastikan Akan Ada Intervensi

Nasional
PDI-P Dukung PPP Lakukan Komunikasi Politik supaya 'Survive'

PDI-P Dukung PPP Lakukan Komunikasi Politik supaya "Survive"

Nasional
PPP Siap Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PAN: Jangan Cuma Bicara, tapi Akui Kemenangan 02

PPP Siap Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PAN: Jangan Cuma Bicara, tapi Akui Kemenangan 02

Nasional
Kesimpulan Tim Ganjar-Mahfud: Jokowi Lakukan Nepotisme dalam 3 Skema

Kesimpulan Tim Ganjar-Mahfud: Jokowi Lakukan Nepotisme dalam 3 Skema

Nasional
Diduga Terima Gratifikasi Rp 10 M, Eko Darmanto Segera Disidang

Diduga Terima Gratifikasi Rp 10 M, Eko Darmanto Segera Disidang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com