Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jejak "Bro" Giring di Politik, dari Tolak RUU Permusikan, Gagal Duduk di Senayan, hingga Jadi Plt Ketum PSI

Kompas.com - 18/08/2020, 16:49 WIB
Dani Prabowo

Penulis

"Keapatisan politik saya langsung berubah. Kalau Pak Jokowi bisa, seorang Giring Ganesha harus bisa dong," ucapnya.

3. Jadi caleg karena ingin ganti UN

Tak hanya mendaftar sebagai kader PSI, Giring juga turut mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif dari partai tersebut.

Saat menjalani seleksi terbuka, salah satu persoalan yang menjadi sorotan Giring yaitu ujian nasional (UN).

Ia pun ingin mengubah pelaksanaan ujian yang kerap menjadi momok siswa Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas.

"UN bikin stress. Anak didik, keluarga, guru di sekolah, semua stres. Selama 12 tahun belajar hancur karena UN pakai kunci jawaban, ini bibit korupsi, aku punya ide ganti UN dengan ujian bakat," kata Giring.

Keinginannya itu bukan tanpa dasar. Giring mengaku, ia dan kakaknya adalah produk orang yang hidup dari bakat.

Ia juga telah membandingkan sistem pendidikan di dalam negeri dan luar negeri.

"Saya dan kakak saya adalah produk bakat. Alangkah bagusnya jika semua anak Indonesia hidup di jalan bakat," ungkap Giring.

Baca juga: Daftar Bakal Caleg PSI, Giring Nidji Ingin Ubah UN Jadi Ujian Bakat

4. Tolak poligami lewat video

Isu poligami menjadi salah satu persoalan yang disorot PSI pada 2018 lalu.

Saat itu, Ketua Umum PSI Grace Natalie berjanji akan memperjuangkan larangan poligami bagi pejabat publik hingga aparatur sipil negara (ASN) bila lolos ke parlemen.

Bahkan, PSI bertekad memecat kadernya yang ketahuan poligami.

Wacana tersebut pun mendapat penolakan yang cukup besar. Salah satunya dari Partai Keadilan Sejahtera.

Di tengah perbincangan isu tersebut, Giring mengunggah sebuah video di akun Instagramnya dengan tajuk 'Giring Ganesha Mau Nikah Lagi?'.

Di dalam video tersebut, Giring mengungkapkan keinginannya untuk menikah lagi atau poligami kepada istrinya, Cynthia Riza.

Belakangan, Giring menjelaskan bahwa video itu hanyalah bagian dari simulasi penolakan poligami.

"Jika poligami bertujuan untuk mewujudkan keadilan, inikah keadilan bagi perempuan Indonesia? Saya Giring Ganesha, berdiri di sini sebagai seorang anak yang mencintai ibu saya, sebagai seorang suami yang mencintai istri saya, sebagai seorang ayah yang mencintai anak-anak saya, sangat menentang dengan perilaku poligami," kata Giring seperti dilansir dari Tribunnews.com.

Baca juga: PSI Janji Perjuangkan Larangan Poligami bagi Pejabat Publik hingga ASN

5. Tolak RUU Permusikan

Tak hanya menolak poligami yang turut menjadi sikap partainya, Giring juga pernah mengkritisi keberadaan draf Rancangan Undang-Undang Permusikan yang sempat muncul pada awal 2019 lalu.

Menurut Giring, keberadaan RUU tersebut justru hanya akan meregulasi kreativitas pekerja seni.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com