JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo mengatakan, pihaknya telah menyusun rencana kebutuhan ASN untuk ditempatkan di Ibu Kota baru jika nantinya pemindahan Ibu Kota negara jadi dilakukan.
Rencana tersebut untuk diterapkan pada 2024.
"Kemenpan RB sudah menyusun roadmap seandainya pada 2024 nanti ibu kota negara jadi pindah ke Kalimantan Timur," kata Tjahjo dalam webinar reformasi birokrasi yang ditayangkan di YouTube Kemenpan RB pada Selasa (11/8/2020).
"Seluruh perencanaan kementerian, lembaga (K/L) dan instansi yang ada di tingkat pusat kita persiapkan konsepnya," kata Tjahjo.
Baca juga: Bakal Jadi ASN, Berapa Gaji yang Diterima Pegawai KPK?
Nantinya, perencanaan tersebut diserahkan kepada K/L dan instansi terkait pada 2021.
Selain itu, perencanaan itu diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
"Untuk bisa melakukan pendataan sekiranya akan dibutuhkan ASN yang lebih selektif dalam upaya memenuhi kebutuhan pemerintahan baru yang akan datang," ucap Tjahjo.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengumumkan ibu kota baru berada di Kalimantan. Hal itu disampaikan Jokowi dalam konferensi pers di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/8/2019).
"Lokasi ibu kota baru yang paling ideal adalah di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur," kata Jokowi.
Baca juga: Menhub Tawarkan Proyek Transportasi Ibu Kota Baru ke ASEAN-China
Jokowi menyatakan bahwa keputusan ini dilakukan setelah pemerintah melakukan kajian intensif.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.