Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/08/2020, 15:32 WIB
Sania Mashabi,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Utara Riandil Akhir Lubis mengatakan, kasus positif virus corona atau Covid-19 di Sumatera Utara semakin naik.

Demikian dikatakan Riandil dalam diskusi di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (5/8/2020).

"Untuk update kasus Covid-19 di Sumatera Utara umumnya dan Kota Medan khususnya, itu memang semakin hari semakin naik," kata Riandil.

Menurut Riandil, kenaikan tersebut disebabkan oleh dua hal. Pertama adalah naiknya kontribusi rumah sakit swasta dalam pemeriksaan spesimen.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 4 Agustus 2020

Ia mengatakan, awalnya memang banyak rumah sakit yang menolak melakukan pemeriksaan spesimen ataupun merawat pasien positif Covid-19, namun, saat ini sudah cukup banyak rumah sakit yang berkontribusi.

"Peran rumah sakit swasta untuk melakukan langkah-langkah pemeriksaan spesimen itu semakin tinggi," ujar dia.

Sedangkan penyebab kedua, yakni penambahan alat pemeriksaan Covid-19 dengan metode polymerase chain reaction (PCR) ataupun rapid test.

"(Yang) dibeli swasta juga atau dibeli oleh pemerintah daerah," ucap Riandil.

Diketahui, jumlah pasien positif Covid-19 di Sumatera Utara hingga Selasa (4/8/2020) pukul 12.00 WIB ada sebanyak 4.261 orang.

Data yang sama juga menunjukkan ada 1.922 kasus baru Covid-19dalam 24 jam terakhir di Indonesia.

Penambahan pasien itu menyebabkan kini ada 115.056 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 2 Agustus 2020

Pasien sembuh juga bertambah 1.813 pasien dalam sehari.

Mereka dinyatakan sembuh setelah dua kali pemeriksaan dengan PCR memperlihatkan hasil negatif virus corona.

Dengan demikian, total ada 72.050 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 dan tidak lagi terinfeksi virus corona.

Sementara kasus meninggal dunia akibat Covid-19 juga bertambah 86 kasus, sehingga totalnya menjadi 5.388 orang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wapres Kumpulkan Menteri Bahas Stunting, Ungkap Prevalensinya Hanya Turun 0,1 Persen

Wapres Kumpulkan Menteri Bahas Stunting, Ungkap Prevalensinya Hanya Turun 0,1 Persen

Nasional
Jokowi Panggil 2 Menterinya, PKB Tegaskan Hak Angket Pemilu Terus Bergulir

Jokowi Panggil 2 Menterinya, PKB Tegaskan Hak Angket Pemilu Terus Bergulir

Nasional
Dirut Pertamina Patra Niaga Terjun Langsung Cek Kesiapan Layanan Avtur untuk Persiapan Lebaran 2024

Dirut Pertamina Patra Niaga Terjun Langsung Cek Kesiapan Layanan Avtur untuk Persiapan Lebaran 2024

Nasional
KPU Lanjutkan Rekapitulasi Suara Nasional untuk Jabar dan Maluku Hari Ini

KPU Lanjutkan Rekapitulasi Suara Nasional untuk Jabar dan Maluku Hari Ini

Nasional
Gubernur Jakarta Dipilih Lewat Pilkada, Raih Suara 50 Persen Plus Satu Dinyatakan Menang

Gubernur Jakarta Dipilih Lewat Pilkada, Raih Suara 50 Persen Plus Satu Dinyatakan Menang

Nasional
SK Penambahan Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton Segera Dirilis

SK Penambahan Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton Segera Dirilis

Nasional
Dito Mahendra Terdaftar di Perbakin, Klaim Hobi dan Koleksi Senpi

Dito Mahendra Terdaftar di Perbakin, Klaim Hobi dan Koleksi Senpi

Nasional
Golkar Dukung Hasil Pemilu yang Akan Ditetapkan KPU

Golkar Dukung Hasil Pemilu yang Akan Ditetapkan KPU

Nasional
Jokowi Dinilai Tengah Lakukan Manajemen Risiko dengan Panggil 2 Menteri PKB

Jokowi Dinilai Tengah Lakukan Manajemen Risiko dengan Panggil 2 Menteri PKB

Nasional
TKN Pertanyakan kepada Siapa Hak Angket Akan Digulirkan

TKN Pertanyakan kepada Siapa Hak Angket Akan Digulirkan

Nasional
Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui Ubah 1.402 Data DPT Tanpa Rapat Pleno

Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui Ubah 1.402 Data DPT Tanpa Rapat Pleno

Nasional
Pakar Hukum: Menangkan Gugatan Pilpres di MK Nyaris Mustahil

Pakar Hukum: Menangkan Gugatan Pilpres di MK Nyaris Mustahil

Nasional
Ditanya Soal Jatah Kursi di Kabinet Mendatang, Zulhas Serahkan ke Presiden Terpilih

Ditanya Soal Jatah Kursi di Kabinet Mendatang, Zulhas Serahkan ke Presiden Terpilih

Nasional
TPN: Hak Angket Sudah Jadi Sikap Partai, pada Dasarnya Akan Kami Gulirkan

TPN: Hak Angket Sudah Jadi Sikap Partai, pada Dasarnya Akan Kami Gulirkan

Nasional
KPU Usahakan Rekapitulasi Provinsi Papua dan Papua Pegunungan Selesai Malam Ini

KPU Usahakan Rekapitulasi Provinsi Papua dan Papua Pegunungan Selesai Malam Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com