Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Kepri Positif Covid-19 Usai Dilantik, Jokowi Tak Akan Jalani Swab Test

Kompas.com - 01/08/2020, 11:21 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono memastikan Presiden Joko Widodo tak akan mempercepat jadwal swab test atau tes usap rutinnya usai Gubernur Kepulauan Riau Isdianto dinyatakan positif Covid-19.

Meski Presiden Jokowi baru saja melantik Isdianto pada Senin (27/7/2020) lalu, namun Heru meyakini tak terjadi penularan karena pelantikan itu sudah dilakukan dengan protokol pencegahan Covid-19.

"Tidak (percepat swab test), kan baru jumat kemarin. Dan kami sudah menjalankan protokol kesehatan dengan ketat," kata Heru kepada Kompas.com, Sabtu (1/8/2020).

Baca juga: Gubernur Kepri Positif Covid-19, Istana Pastikan Statusnya Negatif Saat Dilantik Jokowi

Menurut Heru, dua hari sebelum pelantikan, pihak Istana sudah meminta Isdianto dan keluarga serta rombongan terbatas yang akan memasuki Istana untuk melakukan swab tes.

"Swab tes dilakukan di Jakarta hari Sabtu (25/7/2020) dan hasilnya negatif," kata Heru.

Setelah swab test, Isdianto dan kuarga juga diminta melakukan karantina mandiri di hotel. Mereka disebut baru meninggalkan hotel saat menuju Istana untuk pelantikan.

Setibanya di istana mereka juga diminta untuk melakukan rapid test. Hasilnya semuanya non reaktif.

"Jadi saat masuk ke Istana kami bisa pastikan dalam kondisi negatif," kata Heru.

Baca juga: Gubernur Kepri Isdianto dan 5 Stafnya Positif Terjangkit Virus Corona

Lalu acara pelantikan juga dilakukan dengan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, membatasi jumlah tamu, dan tanpa kontak fisik.

"Contoh tidak memberikan langsung surat keputusannya namun di siapkan meja untuk gubernur mengambil. Kami juga meniadakan penandatanganan berita acara sehinga tidak bersentuhan langsung," kata dia.

Namun setelah acara pelantikan di Istana, Heru mengaku tidak tahu lagi apa aktivitas yang dilakukan Isdianto dan keluarga di Jakarta.

"Mungkin tertularnya setelah acara pelantikan," kata dia.

Baca juga: Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo Dinyatakan Sembuh dari Covid-19

Sebelum peristiwa ini, Presiden Jokowi juga sempat bertemu dengan Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo di Istana.

Beberapa hari setelah pertemuan, Achmad Purnomo dinyatakan positif Covid-19.

Mengetahui kabar itu, Presiden Jokowi pun langsung melakukan test swab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com