POLISI telah berhasil menangkap Djoko Tjandra, buron dalam kasus skandal suap Bank Bali.
Diberitakan oleh Kompas.com, "Penangkapan Djoko Tjandra dipimpin langsung oleh Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo, yang menjemput Djoko di Malaysia pada Kamis (30/7/2020). Usai ditangkap, buron yang melarikan diri dari Indonesia sejak 11 tahun lalu itu mendarat di Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 22.40 WIB setelah diterbangkan dari Malaysia."
Dari beberapa sumber, diketahui bahwa pesawat terbang yang membawa Djoko Tjandra dari Malaysia ke Jakarta adalah pesawat Embraer 135–650, populer disebut Legacy, dengan nomor registrasi PK-RJP.
Pesawat tersebut merupakan pesawat terbang yang dioperasikan oleh Premiair, maskapai penerbangan charter milik dari PT Ekspres Transportasi Antarbenua.
Pesawat Embraer 135-650 Legacy adalah jenis dari commuter-regional jet aircraft buatan pabrik pesawat terbang Embraer Brazilian Aerospace Company.
Pesawat jet eksekutif ini adalah sebuah pesawat terbang bermesin 2 jet turbo fans engine.
Terbang untuk kali pertama pada Agustus 1995, sampai dengan tahun 2017 sudah diproduksi sebanyak lebih dari 1.200 pesawat.
Pengguna yang terbanyak adalah ExpressJet, maskapai penerbangan di Amerika Serikat yang merupakan anak perusahaan dari United Airlines.
Jenis Embraer-135 ada yang menggunakan mesin jet buatan Allison. Ada pula yang menggunakan General Electric (GE) dan ada juga yang menggunakan mesin Rolls Royce.
Embraer-135 pada basic design-nya dapat mengangkut sebanyak lebih kurang 35 orang, tergantung pada desain interior yang diinginkan oleh operator atau maskapai penerbangan sesuai kebutuhan dengan maksimum berat untuk take off sampai dengan 18.500 kg.
Ukurannya lebih kecil dari pesawat Boeing–737, akan tetapi memiliki performa dalam hal kecepatan jelajah atau cruising speed yang tidak jauh berbeda.
Pesawat ini nyaman dan memang dirancang untuk penerbangan jarak pendek dan menengah.
Legacy memiliki kokpit modern, glass cockpit yang cukup dioperasikan oleh 2 pilot dan 1 awak kabin, ditambah lagi dengan peralatan standar automatic pilot.
Embraer 135-650 Legacy termasuk pesawat terbang yang cukup laku di pasaran global, terutama di Amerika Serikat.