JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan ( Kemenkes) Abdul Kadir mengatakan, saat ini rumah sakit di Indonesia masih mampu untuk menampung pasien Covid-19.
Sebab, hingga saat ini belum semua tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 terpakai.
"Total tempat tidur di rumah sakit untuk pasien Covid-19 berjumlah 4.307. Sebanyak 1.949 yang terpakai per tanggal 27 Juli 2020 sehingga hanya 45,25 persen bed yang terisi,” ujar Abdul sebagaimana dikutip dari siaran pers di laman resmi Kemenkes, Kamis (30/7/2020).
Baca juga: Kemenkes: RS di Jabodetabek Masih Mampu Tampung Pasien Covid-19
Secara keseluruhan, kata dia, pemerintah telah menetapkan 839 rumah sakit rujukan Covid-19 yang terdiri dari 132 RS rujukan Covid-19 yang ditetapkan Kemenkes dan 707 sumah sakit yang ditetapkan melalui SK pemerintah daerah.
Dari jumlah tersebut, total tempat tidur yang dimanfaatkan untuk Covid-19 sejumlah 188.510 tempat tidur dan 23.519 tempat tidur isolasi.
"Selain itu, pada level pelayanan dasar, sebanyak 3.000 puskesmas juga melaksanakan tindakan prevensi, deteksi, respons dalam penanganan Covid-19," ucap Abdul.
Tindakan preventif itu di antaranya dengan menyiapkan pedoman/panduan puskesmas dan program kesehatan pada masa pandemi Covid-19, pemenuhan sumber daya puskesmas, termasuk logistik, SDM, dan peningkatan kompetensi petugas, serta pembinaan puskesmas.
Abdul juga memastikan, rumah sakit di Jabodetabek masih cukup menampung pasien Covid-19.
Sebelumnya, kata Abdul, beredar informasi melalui pesan WhatsApp (WA) yang mengabarkan RS Mitra Kelapa Gading, RS Mayapada Lebak Bulus, dan RS Siloam Kelapa Dua, semuanya mulai penuh melayani pasien Covid-19.
Dalam pesan tersebut, disebutkan pula bahwa ruang ICU di rumah sakit tersebut telah penuh dengan pasien Covid-19.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan