JAKARTA, KOMPAS.com - Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menggelar survei soal opini publik terhadap Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional yang baru dibentuk Presiden Joko Widodo.
Mengenai tingkat keterkenalan publik, survei SMRC menunjukkan bahwa hanya 28 persen responden yang mengetahui dan pernah dengar Presiden Jokowi membentuk Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.
Namun dari jumlah tersebut, 74 persen responden percaya komite yang dipimpin Menteri BUMN Erick Thohir itu akan mampu mengatasi penyebaran infeksi Covid-19.
Baca juga: Faisal Basri Kritik Penunjukan Erick Thohir Jadi Ketua Komite Penanganan Covid-19
Lalu, 75 persen responden juga percaya komite tersebut akan mampu memulihkan kondisi ekonomi nasional.
"Kepercayaan yang cukup tinggi ini merupakan modal sosial-politik yang penting bagi Komite Penanganan Covid-19 untuk dapat menjalankan tugasnya," ujar Direktur Eksekutif SMRC Sirojudin Abbas dalam keterangan tertulis, Kamis (30/7/2020).
Terdapat daerah-daerah tertentu di mana tingkat kepercayaan terhadap Komite cenderung tinggi.
Namun, ada juga daerah-daerah tertentu lainnya di mana tingkat kepercayaan cenderung lebih rendah.
Daerah yang warganya secara konsisten menunjukkan tingkat kepercayaan lebih tinggi adalah Bali, Nusa Tenggara, Maluku, Papua dan Jawa Tengah.
Baca juga: Dahlan Iskan: Pembentukan Komite Covid-19 Menempatkan Erick Thohir Mirip Perdana Menteri
Adapun, daerah yang menunjukkan tingkat kepercayaan lebih rendah adalah Jawa Barat dan Sumatera.
Kepercayaan terhadap Komite di Bali dan Nusa Tenggara mencapai 90 persen, di Maluku dan Papua mencapai 86 persen dan di Jawa Tengah mencapai 81 persen.
Sementara, kepercayaan terhadap Erick di Jawa Barat hanya mencapai 61 persen dan di Sumatra 64 persen.
"Dilihat dari kelompok usia, kepercayaan pada Erick Thohir dan Komite lebih terlihat di kalangan lebih muda," ujar Abbas.
Baca juga: Alasan Jokowi Tunjuk Erick Thohir Komandani Komite Pemulihan Ekonomi
Pada kelompok usia di bawah 25 tahun, 82 persen percaya pada Erick, 85 persen percaya pada kemampuan Komite mengatasi pandemi dan 83 pereen percaya pada kemampuan Komite memulihkan ekonomi.
Sementara di kelompok usia lebih tua kepercayaan pada Erick dan Komite hanya 70 hingga 75 persen.
Survei SMRC ini dilakukan dengan menggunakan wawancara telepon kepada 2.211 responden yang terpilih melalui metode random sampling.