JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Indonesia hingga Selasa (21/7/2020) terus bertambah.
Berdasarkan data pemerintah yang masuk hingga Selasa pukul 12.00 WIB, ada 1.655 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Penambahan itu menyebabkan total ada 89.869 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.
Berdasarkan data tersebut, penambahan kasus tertinggi ada di provinsi DKI Jakarta sebanyak 433 kasus baru. Berikutnya, Jawa Timur dengan 283 kasus baru.
Baca juga: Tambahan Pasien Covid-19 di Jakarta hingga 441 Orang, Ini Penjelasan Pemprov DKI
Kemudian, Sulawesi Selatan dengan 93 kasus baru, Jawa Tengah dengan 121 kasus baru, dan Kalimantan Selatan 92 kasus baru.
Kasus terkonfirmasi positif tersebut didapatkan setelah pemerintah memeriksa spesimen sebanyak 22.262.
Oleh karena itu, hingga Selasa (21/7/2020) total ada 1.257.807 spesimen diperiksa terkait virus corona Covid-19 dari 737.844 orang.
Adapun satu orang bisa diperiksa spesimennya lebih dari satu kali. Pemeriksaan dilakukan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
Pasien sembuh
Selain itu, jumlah pasien sembuh dari Covid-19 di Indonesia kini berjumlah 48.466 orang.
Angka itu merupakan akumulasi setelah ada tambahan pasien sembuh sebanyak 1.489 orang dalam 24 jam terakhir sejak Senin (20/7/2020) hingga Minggu (21/7/2020) pukul 12.00 WIB.
Mereka dinyatakan sembuh setelah dua kali pemeriksaan dengan metode PCR yang hasilnya memperlihatkan hasil negatif virus corona.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, dari data mingguan per 19 Juli 2020 terdapat 23 provinsi dengan kesembuhan Covid-19 di atas rata-rata nasional.
Baca juga: Wiku Adisasmito: Presiden Menunjuk Saya sebagai Jubir Satgas Covid-19
Saat ini, angka rata-rata kesembuhan Covid-19 di Indonesia secara nasional sebesar 52,47 persen.
"Rata-rata kesembuhan secara nasional adalah 52,47 persen. Dari 34 provinsi yang ada di Indonesia, ada 23 provinsi dengan kesembuhan di atas angka nasional," kata Wiku dalam konferensi pers, Selasa (21/7/2020).