JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengatakan, masyarakat sangat mengkhawatirkan nasib perekonomian Indonesia akibat wabah virus corona (Covid-19).
Hal itu diketahui setelah Sandiaga beberapa kali menemui masyarakat sejumlah lapisan selama wabah.
"Memang di tengah pandemi, masyarakat sudah sangat khawatir dengan keadaan ekonomi," ujar Sandi dalam konferensi pers rilis survei nasional yang digelar Indikator Politik Indonesia, Selasa (21/7/2020).
Baca juga: Survei Indikator: 57 Persen Responden Nilai Ekonomi Nasional dalam Kondisi Buruk
Menurut Sandi, kekhawiran tersebut terutama dialami keluarga yang berada di garis kemiskinan, termasuk yang dialami sektor Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM).
Sandiaga menilai bahwa fakta tersebut merupakan sebuah pesan konkret untuk pemerintah
Untuk itu, Sandiaga berharap agar pemerintah hingga masyarakat saling gotong royong mengatasi kesulitan di tengah pandemi.
"Intinya harus besatu-padu," kata dia.
Baca juga: Jadi Ketua Komite Penanganan Covid-19, Airlangga: Kita Tetap Prioritaskan Kesehatan dan Ekonomi
Ia juga berharap agar para pemangku kebijakan dapat menangkap pesan tersebut dengan memberikan solusi ekonomi yang bisa langsung dirasakan masyarakat.
"Semoga para elite dan yang sekarang memegang kebijakan bisa menangkap dan fokus bagaimana paramater ekonomi ini bisa diatasi, di samping kesehatan harus terus kita lakukan untuk memutus mata rantai (penularan Covid-19)," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.