JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengumumkan kabar duka terkait penularan virus corona yang masih terjadi di masyarakat.
Diketahui, ada tambahan 87 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam sehari, berdasarkan data hingga Rabu (15/7/2020).
Penambahan ini terjadi dalam 24 jam terakhir, terhitung sejak pukul 12.00 WIB pada Selasa (14/7/2020) hingga Rabu pukul 12.00 WIB .
"Ada 87 pasien meninggal dunia, sehingga total ada 3.797 pasien meningggal dunia hingga saat ini," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Rabu sore.
Baca juga: UPDATE 15 Juli: Tambah 87, Kini 3.797 Orang Meninggal akibat Covid-19
Berdasarkan catatan Kompas.com, penambahan pasien meninggal Selasa ini merupakan yang tertinggi sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.
Sebelumnya, penambahan jumlah pasien meninggal terbanyak dalam 24 jam tercatat pada 5 Juli 2020. Saat itu ada 82 pasien meninggal dalam satu hari.
Baca juga: UPDATE 5 Juli: Tambah 82 Kematian, Total 3.171 Pasien Covid-19 Meninggal di Indonesia
Berdasarkan data yang dipaparkan Yuri pada Rabu sore, ada lima provinsi dengan total kasus kematian tertinggi.
Lima provinsi itu yakni Jawa Timur (bertambah 28 pasien meninggal, total 1.275), Jawa Tengah (betambah 18 pasien meninggal, total 258), dan Sulawesi Selatan (bertambah 12 pasienmeninggal, total 251).
Kemudian, DKI Jakarta (bertambah 5 pasien meninggal, total 706) dan Kalimantan Selatan Selatan (bertambah 5 pasien meninggal, total 168).
Selain perkembangan jumlah pasien meninggal dunia, Achmad Yurianto sekaligus menyampaikan adanya penambahan kasus baru pasien positif Covid-19 hingga 15 Juli 2020.
Menurut Yuri, berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga Rabu, pukul 12.00 WIB, ada penambahan 1.522 kasus baru Covid-19.
"Sehingga secara akumulatif ada 80.094 kasus kasus positif Covid-19 (di Indonesia) sampai saat ini, " kata Yuri.
Baca juga: UPDATE: Bertambah 1.522 Orang, Kasus Covid-19 Indonesia Lewati 80.000
Selain itu, Yuri menyampaikan ada tambahan pasien yang dinyatakan telah sembuh dari Covid-19.
"Ada penambahan jumlah pasien sembuh sebanyak 1.414 orang. Sehingga secara akumulatif ada 39.050 pasien yang sembuh dari Covid-19 sampai saat ini," ucap Yuri.
Tersebar di 463 daerah
Dari data pemerintah yang dipaparkan Achmad Yurianto, diketahui bahwa saat ini sudah ada 463 kabupaten/kota yang terdampak penularan virus corona.
Ada penambahan dua wilayah yang mencatatkan kasus Covid-19 dibandingkan data kemarin.
Adapun, sudah semua provinsi atau 34 provinsi di Indonesia yang sudah mencatatkan kasus Covid-19.
Selain itu, pemerintah juga menyebutkan ada 47.859 orang yang berstatus suspek.
Sebelumnya, suspek masuk dalam kategori orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP). Namun, pemerintah kemudian mengubahnya menjadi suspek dengan kriteria tertentu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.